Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
Tambahkan pranala wiki. Bila dirasa perlu, buatlah pautan ke artikel wiki lainnya dengan cara menambahkan "[[" dan "]]" pada kata yang bersangkutan (lihat WP:LINK untuk keterangan lebih lanjut). Mohon jangan memasang pranala pada kata yang sudah diketahui secara umum oleh para pembaca, seperti profesi, istilah geografi umum, dan perkakas sehari-hari.
Sunting bagian pembuka. Buat atau kembangkan bagian pembuka dari artikel ini.
Bunuhlah ayam untuk menakuti monyet (Hanzi tradisional: 殺雞儆猴; Hanzi sederhana: 杀鸡儆猴; Pinyin: Shājījǐnghóu; Wade–Giles: Sha-chi-ching-hou) adalah sebuah idiom Tiongkok lama. Istilah tersebut merujuk untuk membuat contoh terhadap seseorang dalam rangka mengancam orang-orang lainnya.[1]
Menurut kisah lama, seorang penghibur jalanan meraih sejumlah ulang dari monyet penarinya. Suatu hari, ketika monyet tersebut enggan menari, penghibur tersebut membunuh seekor ayam hidup di depan monyet dan kemudian monyet tersebut terus menari.[1]
Sebuah anekdot sejarah menyatakan bahwa, pada permulaan Dinasti Zhou, Jiāng Zǐyá dibujuk oleh rajanya untuk menemukan seorang penasehat. Jiāng Zǐyá membujuk seorang cendekiawan yang tinggal di puncak gunung. Saat cendekiawan tersebut menolak berulang kali, Jiāng Zǐyá membunuh cendekiawan tersebut.[1]