Philippines AirAsia

IATA ICAO Kode panggil Z2 APG COOL RED
Didirikan	7 Desember 2010; 14 tahun lalu (2010-12-07)
Mulai beroperasi	28 March 2012
Penghubung	Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino (Manila)
Penghubung sekunder	Bandar Udara Internasional Clark Bandar Udara Laguindingan (Cagayan de Oro)[1] Bandar Udara Internasional Francisco Bangoy (Davao) Bandar Udara Internasional Kalibo Bandar Udara Internasional Mactan-Cebu Bandar Udara Internasional Puerto Princesa[2]
Program penumpang setia	BIG[3]
Armada	21
Tujuan	25[4][butuh sumber yang lebih baik]
Slogan	Now Everyone Can Fly
Perusahaan induk	AirAsia Inc.
Kantor pusat	Pasay, Metro Manila
Tokoh utama	Marianne Hontiveros (Chairman) Capt. Dexter Comendador (President & Chief Executive Officer)
Situs web	www.airasia.com

Philippines AirAsia (sebelumnya Zest Airways, Inc. dba AirAsia Zest), adalah maskapai penerbangan berbiaya rendah yang berbasis di Filipina.^[5] AirAsia Philippines memiliki bandar udara penghubung utama di Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino di Kota Manila. Maskapai penerbangan ini merupakan maskapai penerbangan Filipina yang berafiliasi dengan AirAsia, maskapai penerbangan berbiaya rendah di Malaysia. Maskapai penerbangan ini merupakan perusahaan patungan antara investor Filipina dan AirAsia International Ltd, anak perusahaan dari AirAsia Inc.

Bersamaan dengan sebagian besar maskapai penerbangan Filipina lainnya, AirAsia Philippines berada dalam daftar maskapai penerbangan yang dilarang di Uni Eropa karena alasan keamanan pada Desember 2014.