Abdul Thalib[1] gelar Tan Sri Depati Santiobowo (15 Juni 1918 – 23 November 1973) merupakan seorang perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia. Jabatan terakhirnya adalah sebagai Duta Besar Indonesia untuk Malaysia.
Masa kecil
Thalib lahir di Kerinci, Keresidenan Jambi, pemerintahan Hindia Belanda, pada tanggal 15 Juni 1918.[2]
Pendidikan
- PETA (1943)
- Cursus C A-I/SSKAD Taraf-II/I (1959) Terbaik
Karier militer
- Perwira, Gyugun, Sumatera (1944 – 1945)[2]
- Komandan Batalyon di Kerinci, Resimen 2, Divisi III, TKR (1946)[2]
- Kepala Staf Divisi IX/Banteng (Sumatera Barat), TRI (Oktober 1946)[2]
- Komandan Resimen 2, Divisi III, Sungai Penuh[2]
- Komandan Brigade EE, Padang (? – 15 November 1951)[2]
- Kasdam II/Bukit Barisan (15 November 1951 – ?)[2]
- Atase Militer KBRI New Delhi (22 November 1954 – 8 September 1958)[2]
- Pendidikan di Seskoad (1959)[2]
- Kaskoanda Sumatera (1963)[2]
- Pangdam II/Bukit Barisan (3 Juli 1963 – 2 Agustus 1963)[2]
- Irjen Departemen PU (1966)[2]
- Dubes RI untuk Malaysia (April 1968)[2]
Wafat
Thalib wafat pada tanggal 23 November 1973.[2] Ia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Dari pernikahannya dengan Nurdjanah binti Ismail yang berasal dari Lintau, ia dikaruniai sembilan anak: Zaidar Tina Thalib, Salahuddin Thalib, Zustiari Thalib, Kamarul Harir Thalib, Sjahril Thalib, Tansil Thalib, Taslim Thalib, Hanafi Thalib, dan Delhiana Syukriati Thalib.
Galeri
-
Makam Abdul Thalib di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama, Kalibata.
-
Makam Abdul Thalib di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama, Kalibata.
Referensi