Universitas Vanderbilt (yang juga dikenal secara tak resmi dengan sebutan Vandy)[6][7] adalah sebuah universitas risetswasta yang didirikan pada 1873 dan terletak di Nashville, Tennessee. Universitas tersebut mengambil nama dari pengusaha perkapalan dan keretaCornelius Vanderbilt, yang menyediakan sekolah tersebut dengan dana awal sejumlah $1 juta. Vanderbilt berharap agar hadiahnya dan karya besar dari universitas tersebut akan membantu menyembuhkan luka-luka yang disebabkan oleh Perang Saudara.[8]
Sekarang, Vanderbilt memiliki sekitar 12,000 murid dari seluruh 50 negara bagian AS dan lebih dari 90 negara asing dalam empat pasca-kelulusan dan enam kelulusan dan sekolah profesional. Beberapa pusat dan institut riset berafiliasi dengan universitas tersebut, yang meliputi Vanderbilt Institute for Public Policy Studies, Freedom ForumFirst Amendment Center, Dyer Observatory, dan Vanderbilt University Medical Center, satu-satunya Pusat trauma tingkat I di Middle Tennessee. Dengan pengecualian klinik-klinik medis satelit dan observatorium lepas kampus, seluruh fasilitas universitas tersebut berada di kampusnya yang seluas 330-ekar (1,3 km2) di jantung Nashville, yang berjarak 15 mil (24,1 km) dari pusat kota. Meskipun berafda di sekitaran kawasan perkotaan, kampus itu sendiri merupakan sebuah arboretum nasional dan berisi lebih dari 300 spesies pohon dan semak yang berbeda.
Vanderbilt menjadi salah satu universitas papan atas untuk pendidikan pasca-kelulusannnya, riset, dan kesempatan pekerjaan pasca-kelulusan.[9][10][11] Universitas tersebut masuk peringkat #15 pada US News Best Colleges di negara tersebut.[12] Pelajar-pelajar pasca-kelulusan dibagi dalam empat kolese (Seni & Sains, Teknik, Musik, dan Pendidikan).