Tank adalah sistem senjata yang penting dalam Perang Dunia II. Meskipun tank pada masa perang telah menjadi subjek penelitian yang luas, tetapi produksinya terbatas bahkan relatif sedikit di beberapa negara. Akan tetapi selama Perang Dunia II sebagian besar tentara menggunakan tank dan tingkat produksinya mencapai ribuan setiap bulan. Penggunaan, doktrin, dan produksi tank sangat bervariasi di antara negara-negara yang berperang. Pada akhir perang, sebuah konsensus muncul mengenai doktrin dan desain tank.
Tank dibuat dan di gunakan pertama kali oleh Inggris pada Perang Dunia I, hampir bersamaan dengan perkembangan tank di Prancis. Tank-tank Perang Dunia Pertama mencerminkan kebaruan ide pada saat itu tetapi merupakan bentuk primitif dari industri otomotif. Tank-tank Perang Dunia I bergerak dengan kecepatan yang sama dengan berjalan kaki, relatif tidak bisa diandalkan, dan penggunaan terbaiknya masih terus dikembangkan hingga akhir perang.[1] Terobosan dalam desain tank adalah suspensi Christie: sistem suspensi yang dikembangkan oleh insinyur Amerika John Walter Christie, yang menghasilkan pergerakan yang jauh lebih panjang daripada sistem pegas-daun konvensional, sistem suspensi ini kemudian digunakan secara umum dan memungkinkan tank memiliki kecepatan lintas negara yang jauh lebih cepat.[2]
Referensi
Catatan
^Simon, Adams (2007) [2001]. World War I. New York, NY: Dorling Kimberly (DK). hlm. 52–53. ISBN978-0-7566-0741-8.