PROFILPELAJAR.COM

Rute Federal 1
Rute Federal 1
Informasi rute
	Bagian dari AH 2 (Jitra–Bukit Kayu Hitam) and; AH 142 (Segamat–Yong Peng South Interchange)
Panjang:	992.6 km (616,8 mi)
Berdiri:	1880 – sekarang
Sejarah:	Mulai digunakan tahun 1939
Persimpangan besar
Ujung Utara:	Bukit Kayu Hitam, Kedah
	JALAN RAYA; Jalan Padang Donan; Jalan Tol Changlun–Kuala PerliS; Federal Route 7; Jalan Tol Sultanah Bahiyah; Rute Federal 175; Jalan Gunung Jerai; Jalan Lencongan Barat; Jalan Lencongan Timur; Rute Federal 67; Rute Federal 4; Jalan Perusahaan Perai; Rute Federal 254; Jalan Bukit Tambun; Jalan Paaboi; Jalan Transkrian; Rute Federal 136; Jalan Bagan Serai–Lenggong; Rute Federal 75; Rute Federal 76; Ipoh North–Ipoh South Local Express Lane; Rute Federal 5; Jalan Lapangan Terbang Sultan Azlan Shah; Jalan Lahat–Simpang Pulai; Jalan Tol Timur-Barat Kedua; Rute Federal 70; Rute Federal 59; Rute Federal 58; Rute Federal 55; Jalan Bukit Beruntung; Bypass Rawang ; Jalan Lingkar Tengah Kuala Lumpur 2; Rute Federal 54; Jalan Lingkar Tengah Kuala Lumpur 2 1; Jalan Lingkar Dalam Kuala Lumpur; Rute Federal 2; Jalan Banting–Semenyih; Jalan Nilai–Pajam; Rute Federal 53; Jalan Senawang–Paroi; Jalan Senawang-NSE; Rute Federal 51; Rute Federal 19; Rute Federal 61; Rute Federal 9; Rute Federal 10; AH 142 Rute Federal 12; Rute Federal 23; Rute Federal 24; Rute Federal 50; Berkas:Jkr-ftJ118.png Jalan Parit Panjang; Rute Federal 96; Berkas:Jkr-ftJ26.png Jalan Renggam; Jalan Tol Kulaijaya-NSE; Rute Federal 94; Jalan Tol Senai Airport; Jalan Tol Skudai–Pontian; Jalan Tol Pasir; AH 18 Rute Federal 3; ; JALAN BEBAS HAMBATAN; Jalan Lingkar Luar Butterworth; AH 140 Jalan Tol Butterworth–Kulim; Jembatan Pulau Pinang; AH 2 PLUS rute utara; AH 2 PLUS rute selatan; Jalan Tol Cheras–Kajang; Kajang Dispersal Link Expressway; Jalan Tol Kajang–Seremban; AH 143 Second Link Expressway
Ujung Selatan:	Johor Bahru, Johor
Letak
Destinasi; utama:	Jitra; Alor Setar; Sungai Petani; Butterworth; Nibong Tebal; Bagan Serai; Taiping; Kuala Kangsar; Sungai Siput; Ipoh; Kampar; Gopeng; Tapah; Bidor; Slim River; Tanjung Malim; Kuala Kubu Bharu; Rawang; Kuala Lumpur; Kajang; Seremban; Rembau; Tampin; Gemas; Segamat; Labis; Chaah; Yong Peng; Ayer Hitam; Machap; Simpang Renggam; Bukit Batu; Sedenak; Kulai; Senai; Skudai; Johor Bahru
Sistem jalan bebas hambatan
	Jalan Tol di Malaysia; Jalan Tol; Rute Federal; Rute Negeri;

Rute Federal Malaysia 1 adalah rute jalan raya federal pertama dan tertua di negara Malaysia.^[1] Sebelum beroperasinya Jalan Tol Utara Selatan, Rute federal 1 merupakan jalan terpenting dalam sistem jalan raya di sepanjang wilayah pantai barat semenanjung Malaysia.

Sejarah

Jalan Dato Bandar Tunggal, yang merupakan bagian dari ruas jalan federal Malaysia 1 di Seremban, Negeri Sembilan

Latar belakang

Rute federal 1 merupakan salah satu dari tiga rute federal yang menjadi tulang punggung jalan utama antara utara hingga selatan di Semenanjung Malaysia, dua rute federal lagi adalah Rute federal 3 dan Rute federal 5.^[4] Kilometer nol rute federal 1 ini terletak di Perbatasan Malaysia–Singapura yang berada di Tambak Johor. Di kilometer pertamanya yang terletak di kota Johor Bahru, jalan ini bersambung dengan Rute federal 3 yang merupakan jalan raya utama ke pantai timur Semenanjung Malaysia. Seterusnya di Kilometer 19 yang berada di Skudai, rute ini kembali bersambung Rute federal 5 yang juga merupakan jalan raya utama di sebelah pantai barat Semenanjung Malaysia.^[5]

Meski sebagai jalan raya utama yang menjadi tulang punggung daerah pedalaman di semenanjung Malaysia tetapi secara garis besar jalan raya ini lebih banyak menyusuri wilayah pantai barat semenanjung Malaysia. Rute federal 1 bersambung dengan Lebuhraya Utara-Selatan Jajaran Utara di Jitra, Kedah dan seterusnya bertemu dengan ruas tol Lebuhraya Utara-Selatan Jajaran Selatan dari Jitra hingga berakhir di Bukit kayu Hitam.^[3]^[4]

Terdapat 92 buah ruas jalan yang terkait dengan Rute federal 1 di sepanjang lintasanya.^[6] Dan diprediksi lebih dari satu juta warga Malaysia menggantungkan ekonomi kepada jalan raya ini.^[3]

sejarah

Jalan federal 1 dibangun pertama kali pada tahun 1880 atas perintah dari Sultan Kedah pada waktu itu, Sultan Ahmad Tajuddin Mukarram Shah.^[1] Ruas jalan yang pertama kali dibangun adalah ruas jalan yang menghubungkan antara kota Alor Setar, Kedah dengan kota Songkhla, Thailand dan pembangunan itu dipercaya sebagai pembangunan jalan raya umum pertama di Malaysia. Dimasa kini, jalan federal 1 yang menuju ke Songkhla menjadi bagian dari jalan raya Rute Nasional Thailand 4, 407, dan 414.^[3]

Kehadiran jalan federal 1 ini semakin penting apalagi rute yang dilaluinya sebagian besar menghubungkan ibu kota negara-negara bagian di Malaysia tepatnya dibagian pantai barat kecuali negeri Perlis dan negeri Melaka sehingga banyak desa-desa dan pasar-pasar yang dibuka dan dibangun disepanjang wilayah yang dilalui jalan ini. Setelah selesai pembangunan yang pertama tahun 1880, pihak kolonial Inggris kemudian membangun rute selanjutnya yang menghubungkan kota Ipoh, Perak dengan wilayah Seberang Perai di negeri Pulau Pinang bagian timur yang selesai pada tahun 1897, hal ini dilakukan oleh Inggris karena akan kepentinganya mengeksploitasi hasil sumber daya alam di Tanah Melayu.^[3]

Rute seterusnya adalah pembangunan ruas jalan yang menghubungkan Kuala Lumpur-Ipoh dan Johor Bahru-Kulai yang selesai pada tahun 1915.^[2] Fase terakhir pembangunan jalan rute federal 1 ini adalah pembangunan jalan yang menghubungkan Yong Peng, Johor dengan Tampin, Negeri Sembilan.^[2]^[3]