Pandora Papers (terjemahan bebas: Dokumen Pandora) adalah kumpulan 11,9 juta dokumen (sebanyak 2,9 terabita data) yang dibocorkan oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ) sejak 3 Oktober 2021.[1][2] Organisasi berita ICIJ menggambarkan kebocoran dokumen ini sebagai pengungkapan rahasia keuangan paling luas yang mereka lakukan, yang berisi dokumen, gambar, surel, dan lembar lajur dari 14 perusahaan jasa keuangan di berbagai negara, termasuk Panama, Swiss, dan UEA,[3][4] melampaui rilis Panama Papers mereka pada tahun 2016, yang mengungkapkan 11,5 juta dokumen rahasia.[5][6][7][8] Pada saat penerbitan dokumen, ICIJ mengaku tidak mengidentifikasi sumber dokumen-dokumen tersebut.[9]
Menurut laporan berita, diperkirakan US$32 triliun (tidak termasuk barang berharga nonmoneter seperti real estat, seni, dan perhiasan) mungkin disembunyikan dari pajak.[10]
Referensi
Pranala luar
