Persatuan Sepak bola Makassar (disingkat PSM Makassar atau PSM) adalah sebuah klub sepak bola profesional Indonesia yang berbasis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. PSM Makassar merupakan salah satu klub sepak bola tertua di Indonesia yang didirikan pada tahun 1915 dengan nama Macassarche Voetbalbond (MVB). Saat ini PSM Makassar bermain di Liga 1 Indonesia.
Persatuan Sepak bola Makassar atau lebih populer dengan sebutan PSM Makassar, adalah sebuah tim sepak bola Indonesia yang berbasis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Tim ini berjuluk Juku Eja yang dalam bahasa Makassar berarti 'Ikan Merah' merujuk pada warna kostum kandang, dan Ayam Jantan Dari Timur yang merupakan julukan Sultan Hasanuddin.
Tanggal 2 November 1915 dinyatakan sebagai berdirinya sebuah perkumpulan sepak bola bernama Macassaarsche Voetbal Bond (MVB) yang di kemudian tercatat sebagai embrio PSM. Dalam perjalanannya, MVB menampilkan putra-putra pribumi di jajaran elite persepakbolaan Hindia Belanda, seperti Sagi dan Sangkala. Pada masa itu, sekitar 1926-1940, MVB sudah melakukan pertandingan dengan beberapa kesebelasan dari dalam maupun luar negeri. Di antaranya dari Jawa, seperti Quick, Excelcior, HBS, sejumlah klub dari Sumatra, Kalimantan, dan Bali. Sedang dari luar negeri kesebelasan dari Hongkong dan Australia. Kegiatan MVB mulai surut seiring dengan kedatangan pasukan Jepang di Makassar. Itu karena orang-orang Belanda yang tergabung dalam MVB ditangkap, sedangkan pemain-pemain pribumi dijadikan Romusa. Sebagiannya lagi dikirim ke Myanmar. MVB praktis lumpuh total, sebagaimana klub-klub sepak bola di Indonesia kala itu. Apalagi Pemerintahan Pendudukan Jepang di Hindia Belanda menerapkan aturan segala yang berbau Belanda harus dimusnahkan. Tak terkecuali itu adalah klub sepak bola. Sebaliknya, untuk mencari dukungan penduduk setempat, Jepang membiarkan masyarakat menggunakan nama-nama Indonesia. MVB pun berubah menjadi Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar). PSM pertama kali menjadi juara perserikatan pada 1957 dengan mengalahkan PSMS Medan di partai final yang digelar di Medan. Sejak saat itu PSM menjadi kekuatan baru sepak bola Indonesia. Lima kali gelar juara perserikatan mereka raih serta beberapa kali runner-up pada era sepak bola profesional, PSM pernah mencatat prestasi mengesankan dengan menjadi The Dream Team ketika mengumpulkan sejumlah pilar tim nasional seperti Hendro Kartiko, Bima Sakti, Aji Santoso, Miro Baldo Bento, Kurniawan Dwi Julianto, yang dikombinasikan dengan pemain asli Makassar seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, ditambah Carlos de Mello, dan Yosep Lewono.
Saat Indonesia terlepas dari penjajahan, Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar) mengadakan reorganisasi dan reformasi di bawah pimpinan Achmad Saggaf yang terpilih menjadi sebagai Ketua PSM. Meskipun sederhana, roda kompetisi PSM mulai bergulir dengan baik dan teratur. Tahun 1950, PSM mulai mengadakan ekspansi ke Pulau Jawa untuk menjalin hubungan dengan PSSI. Bintang-bintang PSM pun bermunculan, termasuk Ramang. Ia menjadi legenda klub hingga media menjuluki PSM sendiri sebagai Pasukan Ramang hingga kini.[3]
PSM Makassar baru meraih juara Perserikatan untuk kali pertama pada musim 1956-1957 saat itu, PSM sejak awal memang dijagokan untuk menjadi juara. Sejumlah pemain dari PSM saat itu adalah langganan timnas Indonesia, sebut saja Maulwi Saelan, Suardi Arlan, Sunar Arlan, Rasyid Dahlan, Nursalam dan Andi Ramang sebagai sosok sentral.
Pada putaran final yang diikuti oleh enam tim lainnya yakni PSMS Medan, Persib Bandung, Persija Jakarta, PSP Padang, Persebaya Surabaya dan Persema Malang, Juku Eja mencetak lima kemenangan dan satu seri dalam enam laga, mereka mengemas 23 gol dan hanya kemasukan 7 gol. Dengan materi yang tak berbeda jauh, dominasi PSM masih berlanjut pada musim berikutnya dengan meraih trofi juara. Materi starter PSM saat itu adalah Harry Tjong (PG), Raeratu, Sampara, Itjing Pasande, Santja Bachtiar, Idris Mappakaya, Nursalam, Andi Ramang, Suardi Arlan, Kurnia dan Manan.
Pada putaran final yang juga diikuti oleh Persib Bandung, PSIS Semarang, Persija Jakarta, Persebaya Surabaya, PSP Padang dan PSMS Medan, PSM menyapu bersih enam partai dengan kemenangan. Selisih golnya pun signifikan 25-4. di musim ini gelang serang PSM Suardi Arlan menjadi pecetak gol terbanyak saat itu yakni 11 Gol.
Setelah mendominasi dua musim secara beruntun, langkah PSM Makassar pun dihentikan oleh Persib Bandung, meski tak pernah kalah, PSM harus puas di peringkat kedua karena kalah satu poin dengan persib yang mengoleksi 11 poin dari enam partai. PSM kembali meraih juara pada musim 1959, 1964-65, 1965-66, dan 1991-92, sehingga total raihan gelar di era Perserikatan sebanyak lima kali.
Ketika tim-tim Perserikatan digabung dengan tim-tim Galatama menjadi Liga Indonesia sejak tahun 1994, PSM selalu masuk jajaran papan atas. Setiap musim, PSM selalu diperhitungkan dan menjadi salah satu tim dengan prestasi paling stabil di Liga Indonesia. Meski demikian, baru sekali klub ini menjadi juara yakni pada Liga Indonesia 1999-2000, dan selebihnya lima kali menjadi tim peringkat dua pada Liga Indonesia 1995/1996, 2001, 2003, 2004, 2018. PSM kembali juara liga 1 Indonesia 2022/2023.
Saat juara Liga Indonesia PSM mencatat prestasi mengesankan dengan hanya menderita 2 kali kekalahan dari total 31 pertandingan. Saat itu PSM mengumpulkan pilar-pilar tim nasional seperti Hendro Kartiko, Bima Sakti, Aji Santoso, Miro Baldo Bento, Kurniawan Dwi Yulianto yang dikombinasikan dengan pemain asli Makassar seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, ditambah Carlos de Mello, dan Yosep Lewono. PSM merajai pentas Liga Indonesia dengan menjuarai Wilayah Timur, dan di babak 8 besar menjuarai Grup Timur. Di semifinal, PSM mematahkan perlawanan Persija Jakarta, sebelum mengatasi perlawanan gigih Pupuk Kaltim di final yang berkesudahan 3-2.
Sementara itu di level internasional, PSM tercatat satu kali berlaga di Piala Winners Asia dan tiga kali mewakili Indonesia di laga Liga Champions. PSM merupakan klub Indonesia yang stabil hingga saat ini. Bahkan PSM Makassar pernah menjadikan Makassar sebagai tuan rumah Perempat Final Liga Champions 2010, di mana saat itu untuk pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah Perempat Final Liga Champions yang menghadirkan klub-klub lain dari Asia yakni Jubilo Iwata (Jepang), Shandong Luneng Taishan (China), dan Suwon Samsung Bluewings (Korea).
Salah satu yang menjadi ciri PSM hingga selalu menjadi tim papan atas adalah permainan keras dan cepat yang diperagakan pemainnya, dan dipadu dengan teknik tinggi. PSM juga didukung oleh regenerasi yang berkelanjutan dan melahirkan pemain-pemain andalan di tim nasional. Tak hanya itu, kiprah para pemain di lapangan juga didukung oleh deretan pengusaha asal Sulawesi Selatan yang bergantian mengurusi PSM.
Pada Desember 2010, PSM Makassar memutuskan untuk mengundurkan diri dari Liga Super Indonesia. PSM kemudian memutuskan untuk bergabung ke Liga Primer Indonesia dengan melakukan merger dengan Makassar City FC yang sudah lebih dulu menjadi anggota LPI. Nama yang kemudian dipergunakan adalah PS Makassar (tetap disebut sebagai PSM Makassar dalam berbagai pemberitaan).[4] PSM berhasil menjadi juara 3 di musim Liga Primer Indonesia 2011 di bawah Persebaya 1927 dan Persema Malang.
Pada musim 2011 sampai 2013, PSM Mengikuti kompetisi Liga Prima Indonesia dibawah naungan PSSI. Berada di peringkat 6 musim 2011–2012, dan peringkat 6 pula di musim 2013.
Pada tahun 2014, PSM Makassar kembali ke Liga Super Indonesia setelah lolos play-off unifikasi liga PSSI yang pada musim 2015 berganti nama menjadi QNB League, setelah terjadi kesepakatan PT. Liga Indonesia dengan QNB Group dari Qatar.
Kompetisi Liga 1 edisi pertama berlangsung pada musim 2017/2018. Pada masa awal ini di era ini, PSM Makassar sebetulnya memiliki catatan yang cukup membanggakan. Pasalnya, skuad Juku Eja ketika itu sukses menjadi salah satu kontestan yang meramaikan jalur perebutan gelar juara Liga 1 2017. Sayangnya, di akhir musim, mereka harus puas berada di peringkat ketiga. Ketika itu, PSM kalah bersaing dengan Bhayangkara FC dan Bali United. Kedua tim teratas ini memang sama-sama mengumpulkan 68 poin dari 34 pertandingan. Sementara itu, skuad Ayam Jantan Dari Timur hanya bisa terpaut koleksi tiga poin saja dari dua tim ini, alias mengumpulkan 65 poin dari 34 laga.
Di musim 2018/2019, PSM Makassar nyaris menjadi juara Namun, ketika itu mereka harus puas dengan status runner-up. Pasalnya, skuad Juku Eja harus kalah dari Persija Jakarta yang keluar sebagai kampiun Liga 1 2018. Ketika itu, persaingan antara kedua kubu memang cukup sengit. Sebab, pada akhir musim, skuad Macan Kemayoran yang menjadi pemuncak klasemen akhir hanya terpaut satu mata poin saja dari Wiljan Pluim dan kawan-kawan. Persija Jakarta ketika itu sukses membukukan 62 poin dari 34 pertandingan, sedangkan PSM yang berada di peringkat kedua mengoleksi 61 poin.
Setelah mampu mencatatkan status runner-up pada Liga 1 2018, performa PSM Makassar justru mengalami penurunan yang cukup signifikan pada dua musim berikutnya. Momen ini terjadi pada musim 2019/2020 dan musim 2021/2022. Sebagai catatan, kompetisi musim 2020/2021 dibatalkan oleh PSSI karena pandemi Covid-19.
Pada musim 2019/2020, posisi skuad Juku Eja terjun bebas di tangga klasemen. Ketika itu, PSM Makassar harus puas menduduki peringkat ke-12 dengan mengantongi 44 poin dari 34 pertandingan. Adapun prestasinya semusim berselang justru tambah menurun dari sebelumnya, Sebab, pada Liga 1 2021/2022, PSM hanya sanggup mengakhiri persaingan di peringkat ke-14 dengan koleksi 38 poin dari 34 pertandingan.
PSM Makassar berhasil mencatat sejarah di Liga 1 musim 2022/2023 dengan meraih gelar juara setelah 23 tahun lamanya. Tim ini mengakhiri puasa gelar sejak terakhir kali menjadi juara pada tahun 2000. Prestasi PSM Makassar di musim ini begitu mengesankan dengan mengoleksi 75 poin dari 34 pertandingan. Dari 34 pertandingan tersebut, Juku Eja sukses memetik kemenangan sebanyak 22 kali, 9 kali seri, dan hanya mengalami kekalahan sebanyak 3 kali. Tidak hanya menjadi juara Liga 1 musim ini, PSM Makassar juga memecahkan rekor sebagai tim dengan kekalahan terendah sepanjang sejarah Liga 1 yang bergulir sejak 2017. Prestasi ini tentu saja menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan dan tentunya para pendukung setia PSM Makassar di seluruh Indonesia.
Hingga saat ini tercatat PSM Makassar memiliki ±14 kelompok suporter yang memiliki suara yang sama untuk mendukung tim kebanggannya, Di antaranya adalah The Macz Man, Laskar Ayam Jantan (LAJ), Red Gank, Komunitas VIP Utara (KVU), Komunitas VIP Selatan (KVS), Komunitas Dottoro, Komunitas Suporter VIP Utama, PSM Fans 1915, Curva Sud Mattoanging (CSM), Ramang Mania, Honda Rider Communitty (HRC), dll.[5]
PSM Makassar dulunya memainkan laga kandang di Makassar Stadion, kemudian berganti nama menjadi Stadion Mattoanging (terakhir bernama Stadion Andi Mattalatta). Stadion Andi Mattalatta didirikan tahun 1955 dan merupakan pusat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional yang ke-4 pada tahun 1957. Pada tanggal 21 Oktober 2020 Stadion Andi Mattalatta dirobohkan hingga kini belum ada kelanjutannya.
Pada musim 2014, PSM Makassar terpaksa harus berlaga diluar Sulawesi Selatan yakni menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, setelah Stadion Andi Mattalata tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia untuk mengikuti Liga Super Indonesia 2014. Setahun kemudian, dilakukan renovasi stadion setelah manajemen PSM mengadakan kesepakatan dengan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) selaku pengelola stadion. Di Liga Super Indonesia 2015, PSM kembali bermarkas di Makassar.
Sejak musim 2022-23, PSM memainkan laga kandangnya di Stadion Gelora B. J. Habibie yang terletak di Kota Parepare.[6]
Semenjak tahun 1950-an, klub-klub yang dulunya merupakan bentukan Belanda mutlak mesti di bawah kendali pemerintah daerah. Ini karena saat bertarung di kejuaraan nasional mereka membawa panji-panji daerah. Jadi seperti halnya klub sepak bola lain pada era Perserikatan, maka PSM Makassar juga mengadopsi logo pemda sebagai identitas dari diri klub.
Berdasarkan itulah maka warna utama PSM adalah merah, termasuk dalam hal kostum. Untuk kostum kandang, setiap musim PSM menggunakan warna merah. Sedangkan untuk kostum tandang, menggunakan warna yang berbeda. Pada musim 2022–2023, PSM mengenakan jersey warna merah marun sebagai jersey kandang dan warna putih sebagai jersey tandang.
Berikut daftar skuat yang dirilis untuk kompetisi Liga 1 2023-2024
Catatan: Bendera menunjukkan tim nasional sesuai dengan peraturan FIFA. Pemain dapat memiliki lebih dari satu kewarganegaraan non-FIFA.
Ini merupakan daftar kota yang dilayani oleh Norwegian Air Shuttle (Juni 2007): Afrika Kota Kode Bandar Udara Nama Bandar Udara|rowspan=2|Pesawat Keterangan IATA ICAO Maroko Marrakech RAK GMMX Bandar Udara Internasional Menara Boeing 737-800 dimulai Oktober/November 2007 Asia Kota Kode Bandar Udara Nama Bandar Udara Pesawat Keterangan IATA ICAO Turki Antalya AYT LTAI Bandar Udara Antalya Boeing 737-300 Musim panas Istanbul SAW LTFJ Bandar Udara Internasional Sabiha Gökçen Boeing 737-300 Musim …
العصر الإدياكاري قك ك أ س د ف بر ث ج ط ب ن Ediacaran اسماء اخرى عصر الفيندي الرمز NP3 المستوى الزمني عصر الحقبة الطلائع الحديثة -الدهر الطلائع - -الأمد ما قبل الكامبري علم الطبقات البداية ≈635 م.س.مضت النهاية 541 ± 1.0 م.س.مضت المدة 94 م.س تقريبا الكرايوجيني الكامبري الحياة القديمة ال…
Khu Bromley của Luân Đôn— Khu tự quản Luân Đôn — Bromley trong Đại Luân ĐônKhu Bromley của Luân ĐônQuốc gia có chủ quyềnVương quốc Liên hiệp Anh và Bắc IrelandQuốc gia lập hiếnAnhVùngLuân ĐônHạt nghi lễĐại Luân ĐônTư cáchKhu tự quản Luân ĐônTổng hành dinhStockwell Close, BromleySáp nhập1 tháng 4, 1965Thủ phủBromley Chính quyền • KiểuHội đồng hạt Luâ…
Grand Prix race 2009 Chinese Grand Prix Race 3 of 17 in the 2009 Formula One World Championship← Previous raceNext race → Race details[1]Date 19 April 2009Official name 2009 Formula 1 Chinese Grand PrixLocation Shanghai International CircuitShanghai, People's Republic of ChinaCourse Permanent racing facilityCourse length 5.451 km (3.387 miles)Distance 56 laps, 305.066 km (189.559 miles)Weather RainAttendance 120,000 (Weekend)[2]Pole positionDriver Sebastia…
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini) artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Tidak ada alasan yang diberikan. Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda. Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf-paragraf. Jika sudah dirapikan, silakan hapus templat ini. (Pelaj…
Kubus Necker di sebelah kiri, kubus mustahil di sebelah kanan. Kubus Necker adalah sebuah ilusi optis yang pertama kali dipubllikasikan pada tahun 1832 oleh seorang kristalograf dari Swiss, Louis Albert Necker. Kubus Necker adalah gambar garis berbentuk kubus yang bersifat ambigu (mendua, bisa dilihat dengan dua persepsi). Gambar tersebut berupa kerangka kubus dalam perspektif isometrik, yang berarti bahwa sisi kubus yang sejajar digambar berupa garis sejajar. Ketika dua garis bersilangan, gamba…
Museum Sejarah Seoul Museum Sejarah Seoul atau Seoul Museum of History (서울역사박물관) adalah museum yang dibuka pada tahun 2002 di kota Seoul, Korea Selatan.[1] Museum ini khusus menampilkan koleksi sejarah dan budaya tradisional masyarakat kota Seoul, yang terdiri dari ruangan eksebisi khusus, eksebisi berdiri, koleksi yang disumbangkan, eksebisi bertema, hall fame untuk donasi khusus, eksebisi online dan ruangan warisan budaya.[1] Berbagai kegiatan diadakan setiap ming…
Ikutaro KakehashiLahir(1930-02-07)7 Februari 1930Osaka, JepangMeninggal1 April 2017(2017-04-01) (umur 87)KebangsaanJepangPekerjaanInsinyur, pengusahaTahun aktif1947–2017Dikenal atasPendiri Ace Tone, Roland, Boss dan ATVKarya terkenalMIDI, alat musik elektronik Ikutaro Kakehashi (梯 郁太郎code: ja is deprecated , Kakehashi Ikutarō, 7 Februari 1930 – 1 April 2017),[1] juga dikenal sebagai Taro,[2] adalah insinyur, penemu, dan pengusaha berkebangsaan Jepang. Ia me…
Ukrainian lawyer and politician (1980–2023) In this name that follows Eastern Slavic naming conventions, the patronymic is Anatoliiovych and the family name is Monastyrsky. Denys MonastyrskyДенис МонастирськийOfficial portrait, 202112th Minister of Internal Affairs of UkraineIn office16 July 2021 – 18 January 2023PresidentVolodymyr ZelenskyyPrime MinisterDenys ShmyhalPreceded byArsen AvakovSucceeded byIhor KlymenkoPeople's Deputy of Ukraine9th convocationIn off…
Ilustración de una aplicación que utiliza la biblioteca libvorbisfile.so para reproducir un archivo Ogg Vorbis. En informática, una biblioteca o, llamada por vicio del lenguaje, librería (del inglés library) es un conjunto de implementaciones funcionales, codificadas en un lenguaje de programación, que ofrece una interfaz bien definida para la funcionalidad que se invoca. A diferencia de un programa ejecutable, el comportamiento que implementa una biblioteca no espera ser utilizada de form…
Superorder of wingless insects For the plant genus, see Notoptera (plant). NotopteraTemporal range: 251.9–0 Ma PreꞒ Ꞓ O S D C P T J K Pg N Triassic - Recent Mantophasma zephyra Scientific classification Domain: Eukaryota Kingdom: Animalia Phylum: Arthropoda Class: Insecta Cohort: Polyneoptera Superorder: NotopteraCrampton, 1915 Orders & families Family † Blattogryllidae Family † Camptoneuritidae Family † Tillyardembiidae Order Grylloblattodea Family Grylloblattidae (ice-craw…
2007 single by ZionZun Da DaSingle by Zionfrom the album The Perfect Melody ReleasedJuly 20, 2007Recorded2007GenreReggaetonhip hopLength5:04LabelMotownBabySongwriter(s)Gabriel CruzProducer(s)DJ MemoZion singles chronology The Way She Moves (2007) Zun Da Da (2007) Fantasma (2007) Zun Da Da is a song by Puerto Rican singer Zion. It was selected as the second single from his debut solo studio album The Perfect Melody (2007).[1] The song was released to radio stations on July 20, 2007 and re…
Malaysian politician In this Malay name, there is no family name. The name Omar is a patronymic, and the person should be referred to by the given name, Abu Hassan. The Arabic-derived word bin or binti/binte, if used, means 'son of' or 'daughter of', respectively. Yang Berbahagia Tan Sri Dato' Seri HajiAbu Hassan OmarPSM SPMS SUMW DPMS SMT AMN PISأبو حسن عمر12th Menteri Besar of SelangorIn office6 June 1997 – 9 August 2000MonarchSalahuddin Abdul Aziz ShahPreceded byMuh…
Хижняк Антон Федорович Народився 8 грудня 1907(1907-12-08)ЗачепилівкаПомер 15 жовтня 1993(1993-10-15) (85 років)Поховання Байкове кладовищеКраїна СРСР УкраїнаДіяльність письменникAlma mater Харківський педагогічний інститутМова творів українськаПартія КПРСНагороди |Примітки= …
2014 film directed by Mohit Suri Hamari Adhuri KahaniTheatrical release posterDirected byMohit SuriWritten by Mahesh Bhatt Shagufta Rafiq (dialogue) Produced by Mahesh Bhatt Mukesh Bhatt Starring Emraan Hashmi Vidya Balan Rajkummar Rao Madhurima Tuli CinematographyVishnu RaoMusic by Songs: Mithoon Jeet Gannguli Ami Mishra Zubeen Garg Background Score: Raju Singh ProductioncompanyVishesh FilmsDistributed byFox Star StudiosRelease date 12 June 2015 (2015-06-12) Running time129 minut…
Alya RohaliLahir1 Desember 1976 (umur 47)Jakarta, IndonesiaAlmamaterUniversitas Trisakti Universitas IndonesiaPekerjaanAktrispresentermodelratu kecantikanTahun aktif1994—sekarangSuami/istri Eri Surya Kelana (m. 1999; c. 2003) Faiz Ramzy Rachbini (m. 2006)Anak3Pemenang kontes kecantikanGelar None Jakarta Barat 1994 Puteri Indonesia DKI Jakarta 1 1996 Puteri Indonesia 1996(Miss Universe Indonesia 1996) K…
Dragon House (Vietnamese: Bến Nhà Rồng) or Ho Chi Minh Museum is the original commercial port of Saigon. It is located on the Saigon River. Construction began in 1862 and more than a year later, in 1863, the house was completed. It is located at the junction of the Saigon River in District 4. On 5 June 1911, Ho Chi Minh (at the time named Nguyen Tat Thanh) departed from the Dragon House on the French ship Amiral de Latouche-Tréville for a 30-year journey around the world. Therefore, in 197…
Se ha sugerido que este artículo o sección sea fusionado con Edad Contemporánea. Para más información, véase la discusión.Una vez que hayas realizado la fusión de contenidos, pide la fusión de historiales aquí.Uso de esta plantilla: {{sust:Fusionar|Nombre de hasta otros veinte artículos para fusionar separados por |}} La historia de la era contemporánea describe una cierta perspectiva de la historia moderna. El término historia contemporánea ha estado en uso por lo menos desde el s…
У этого термина существуют и другие значения, см. Морской заяц (значения). Морской заяц Научная классификация Домен:ЭукариотыЦарство:ЖивотныеПодцарство:ЭуметазоиБез ранга:Двусторонне-симметричныеБез ранга:ВторичноротыеТип:ХордовыеПодтип:ПозвоночныеИнфратип:Челюстно…
Compressed image file format JPEG XRFilename extension .jxr[1].hdp[2].wdp[2]Internet media type image/vnd.ms-photoimage/jxr[3]Developed byMicrosoft, ITU-T, ISO/IECInitial release14 April 2009; 14 years ago (2009-04-14)Latest release06/2019 (ITU-T); 2020 edition (ISO/IEC)June 2019; 4 years ago (2019-06) Type of formatGraphics file formatContained byTIFFStandardITU-T Rec. T.832 (06/2019),ISO/IEC 29199-2:2020Ope…
Lokasi Pengunjung: 174.129.59.198