| Naegleriasis |
|---|
![]() |
| Histopatologi naegleriasis yang disebabkan oleh Naegleria fowleri |
|
| Pelafalan | |
|---|
| Spesialisasi | Penyakit infeksi |
|---|
Naegleriasis, juga dikenal dengan istilah meningoensefalitis amubik primer (bahasa Inggris: primary amoebic meningoencephalitis), ensefalitis amebik (bahasa Inggris: amebic encephalitis, dan infeksi naegleria (bahasa Inggris: naegleria infection), adalah infeksi otak oleh protista Naegleria fowleri yang juga disebut "ameba pemakan otak". Istilah "ameba pemakan otak" juga digunakan untuk Balamuthia mandrillaris yang membuat orang banyak mengira bahwa keduanya sama. Namun, Balamuthia mandrillaris berbeda dengan Naegleria fowleri; Balamuthia mandrillaris menyebabkan penyakit yang berbeda yang disebut ensefalitis amubik granulomatus. Selain itu, Naegleria fowleri dapat menginfeksi orang dengan fungsi kekebalan tubuh yang normal, sementara Balamuthia mandrillaris mengakibatkan infeksi pada orang dengan sistem kekebalan yang buruk seperti pengidap HIV/AIDS atau leukemia.[1]
N. fowleri biasanya dapat ditemui di perairan tawar yang hangat, seperti kolam, danau, sungai, dan mata air panas. Spesies ini juga dapat ditemui di tanah, persediaan air yang tidak dikelola dengan baik, penghangat air panas, di dekat keluaran air hangat di pabrik, dan kolam renang yang tidak cukup diklorinasi. Tidak ditemukan bukti bahwa spesies ini hidup di perairan asin.
Catatan kaki
- ^ Shadrach, WS; Rydzewski, K; Laube, U; Holland, G; Ozel, M; Kiderlen, AF; Flieger, A (May 2005). "Balamuthia mandrillaris, free-living ameba and opportunistic agent of encephalitis, is a potential host for Legionella pneumophila bacteria". Applied and environmental microbiology. 71 (5): 2244–9. PMID 15870307.
Pranala luar
