Küblis pertama kali dikenal sejak 1351 dengan nama ze Cüblins. Pada 1389, wilayah tersebut dinamai Kúblis.[3]
Wilayah
Küblis memiliki wilayah hingga 2006[update] seluas 81 km2 (31 sq mi). Dari wilayah seluas itu, 44% dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, sedangkan 42,4% masih berupa hutan belantara. Sisanya, 4,9% digunakan untuk kawasan pemukiman penduduk dan 8,6% adalah gabungan dari sungai-sungai, gletser dan pegunungan.[4]
Küblis dihuni oleh 819 jiwa. Hingga 2008[update], 15,4% dari seluruh penduduk adalah warga negara asing.[5] Dalam kurun 10 tahun terakhir, jumlah penduduk berkurang pada kisaran 2%. Sebagian besar penduduk (hingga 2000[update]) menuturkan bahasa Jerman (93,5%), kemudian bahasa Albania (2,7%) dan bahasa Italia (1,3%).[4]
Berikut adalah tabel perkembangan jumlah penduduk di Küblis.[3]