Kabupaten Hulu Sungai Utara merupakan sebuah wilayah kabupaten yang terletak di provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. ibu kota Hulu Sungai Utara berada di kecamatan Amuntai. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 915,05 km² atau 2,38% dari luas provinsi Kalimantan Selatan dan berpenduduk sebanyak 232.226 jiwa (2022).[4] Secara umum, kabupaten Hulu Sungai Utara terletak pada koordinat 2' sampai 3' Lintang Selatan dan 115' sampai 116' Bujur Timur.[3]
Menurut sejarah lokal, daerah ini dikenal sebagai pusat kerajaan Negara Dipa yang terletak di Candi Agung yang merupakan perpindahan dari ibu kota kerajaan sebelumnya yang terletak di hilir, yaitu di Candi Laras, (kabupaten Tapin).
Semula kabupaten ini bernama Kabupaten Amuntai sejak pertama kali terbentuk pada tanggal 1 Mei 1952. Sejalan dengan perkembangan wilayah dan sistem pemerintahan yang berawal dari Undang-undang No. 22 Tahun 1948, maka pada tanggal 14 Januari 1953, nama Kabupaten Amuntai diubah menjadi “Kabupaten Hulu Sungai Utara” hingga sekarang.
Status Kesultanan Banjar setelah dihapuskan masuk ke dalam Karesidenan Afdeeling Selatan dan Timur Borneo. Wilayah dibagi dalam 4 afdeeling, salah satunya adalah afdeeling Amoentai yang terbagi dalam beberapa Distrik, yaitu Distrik Amoentai, Batang Allai, Laboean-Amas, Balangan, Amandit, Negara dan Kloewa. Dalam perkembangannya Afdeeling Amoentai kemudian dimekarkan menjadi Afdeeling Amuntai dan Afdeeling Kandangan. Afdeeling Amoentai dengan ibu kota Amoentai, terdiri atas:
Proses pengembangan wilayah dan sistem pemerintahan yang berorientasi kepada peraturan perundang- undangan, tidak berhenti sampai para tokoh masyarakat baik yang sudah duduk dalam DPRD Kabupaten Hulu Sungai (sebelum pengembangannya menjadi 2 kabupaten), maupun yang berada di luarnya, telah menyadari bahwa dalam keadaan demikian, sangat penting memiliki otonomi daerah sendiri.
Inilah awal pemikiran yang mengilhami para tokoh Hulu Sungai Utara untuk melangkah kepada tuntutan berdirinya otonomi daerah, lepas dari Kabupaten Hulu Sungai yang beribu kota di Kandangan. Maka lahirlah di Amuntai PETIR (Penyatuan Tindakan Rakyat), yaitu suatu wadah perjuangan untuk mewujudkan cita- cita dan aspirasi masyarakat tersebut.
Presidium "PETIR" terbentuk dengan pimpinan yang terdiri dari Haji Morhan, Abdulhamidhan, H. Saberan Effendi, H. Abdul Muthalib M. dan Gusti Anwar (semuanya kini telah almarhum). Sedang pimpinan hariannya, selain H. Morhan, adalah Tarzan Noor dan M. Juhrani Sidik. "PETIR" menganggap bahwa daerah ini mempunyai potensi politik, sosial ekonomi, budaya, territorial/pertahanan, baik dari segi letak geografi / geologisnya, maupun keluasan wilayah dan pertumbuhan penduduknya, benar- benar potensial dan wajar untuk melangkah kakinya kedepan.
Tak heran, seluruh lapisan masyarakat Hulu Sungai Utara, baik Ulama, Pemuda, partai politik, maupun organisasi kemasyarakatan lainnya, di dalam dan di luar daerah menyatakan dukungan yang hangat sekali. Tak terkecuali pula media cettak harian “Kalimantan Berjuang” Banjarmasin senantiasa memberikan opini yang sensitif terhadap aspirasi tersebut. Karenanya, tercatat bahwa Hulu Sungai Utara yang lebih awal memperjuangkan status kabupaten yang memiliki otonomi sendiri, dibanding dengan daerah-daerah setingkat lainnya se-Banua Lima.
Puncak kegiatan "PETIR" saat itu adalah diselenggarakannya rapat umum terbuka dihalaman pasar Amuntai yang dipadati oleh ribuan orang. Rapat Akbar tersebut melahirkan sebuah Mosi atau tuntutan rakyat yang menghendaki agar belahan utara dari wilayah Hulu Sungai ini menjadi kabupaten daerah otonom yang berdiri sendiri.
Beberapa hari kemudian "PETIR" mengadakan rapat plenonya di ruangan Sekolah Rakyat IV Amuntai (sekarang berdirinya Kantor Bupati Hulu Sungai Utara) untuk membahas mosi tersebut dan langkah- langkah selanjutnya.
Sidang DPRDS Kabupaten Hulu Sungai di Kandangan yang membahas mosi/tuntutan "PETIR" tersebut, cukup berjalan mulus, karena 16 anggotanya (dari 20 anggota) berasal dari Hulu Sungai Utara yang mendukung dan menyetujui tuntutan tersebut.
Dengan persetujuan DPRDS di atas, makin meluangkan jalan bagi "PETIR", tak saja ke Pemerintahan Daerah Tingkat I Kalimantan tetapi juga ke Pemerintah Pusat di Jakarta. Sementara itu, untuk menghadap Gubernur Kalimantan (Dr. Murjani) dipercayakan kepada deputasi Gusti Anwar dan Ahmad Syahman.
Perutusan "PETIR" yang berangkat ke Jakarta adalah Haji Morhan dan H. Saberan Effendi. Di ibu kota dia- dia ini bergabung dengan Idham Khalid (tokoh Kalimantan Selatan) yang berdomisili disana dan mereka bersama-sama menghadap Menteri Dalam Negeri, Mr. Iskak Cokrohadisuryo.
Sambutan dari para pejabat tersebut, baik yang di Banjarmasin maupun yang di Jakarta cukup baik dan memberikan angin segar bagi deputasi "PETIR". Dan kesegaran tersebut semakin terasa ketika beberapa waktu kemudian, tibanya surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor Pem. 20-7-47 tertanggal 16 November 1951 yang isinya menetapkan:
Tindak lanjut keputusan tersebut oleh Gubernur Kepala Daerah Kalimantan yang mengeluarkan surat keputusannya Nomor Des. 310-2-3 tanggal 9 April 1952, atas dasar Surat Keputusan Mendagri No. Des. 1/1/14 Rahasia yang sementara waktu menetapkan jumlah:
Atas hasil pemilihan, maka pimpinan DPRDS Kabupaten Amuntai pada awal berdirinya, adalah Haji Anang Busyra sebagai Ketua dan Ahmad Samidie sebagai wakil ketua. Dari sinilah sekaligus diadakan persiapan perletakan karangka pembenahan pengaturan personal aparat, fisik, material kewilayahan dan lain- lainnya, sebagai upaya untuk menata rumah tangga pemerintah daerah Kabupaten ini yang telah diberi hak otonominya.
Hari yang dinanti-nantikan itu akhirnya tibalah ketika pada hari Kamis, pukul 10.00, tanggal 1 Mei 1952, ketika Residen Koordinator Kalimantan Selatan, Zainal Abidin gelar Sutan Komala Pontas yang mewakili Gubernur Kepala Daerah Kalimantan, mengucapkan kata pelantikan terhadap para anggota DPRDS Kabupaten Amuntai yang berjumlah 16 orang. Hal ini menandai berdirinya kabupaten Amuntai secara resmi, pada tanggal 1 Mei 1952.
Sejalan dengan perkembangan wilayah dan sistem pemerintahan yang berawal dari Undang-undang No. 22 Tahun 1948,[butuh rujukan]maka pada tanggal 14 Januari 1953, nama Kabupaten Amuntai diubah menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara.[7] Meskipun pada kurun waktu 12 tahun kemudian, wilayah kewedanaan Tabalong memisahkan diri menjadi Kabupaten Tabalong pada 1 Desember 1965, nama Kabupaten Hulu Sungai Utara tetap berlaku hingga sekarang.[butuh rujukan]
Ditinjau secara geografis, Kabupaten Hulu Sungai Utara terletak pada koordinat antara 2º sampai 3º lintang selatan dan 115º sampai 116º bujur timur. Wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara terletak di daerah dataran rendah dengan ketinggian berkisar antara 0 m sampai dengan 7 m di atas permukaan air laut dan dengan kemiringan berkisar antara 0 persen sampai dengan 2 persen.
Curah hujan di suatu tempat antara lain dipengaruhi oleh keadaan iklim, keadaan geografi dan perputaran/pertemuan arus udara. Jumlah curah hujan terbanyak pada tahun 2005 terjadi pada bulan Februari yang mencapai 359 mm dan pada bulan April yang mencapai 351 mm dengan jumlah hari hujan masing-masing 14 dan 19.
Data penggunaan tanah pada tahun 2005 di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara, yaitu:
Luas wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara adalah ± 892,7 km² atau hanya ± 2,38 persen dibandingkan dengan luas wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.
Dengan luas wilayah sebesar 892,7 km² ini, sebagian besar terdiri atas dataran rendah yang digenangi oleh lahan rawa baik yang tergenang secara monoton maupun yang tergenang secara periodik. Kurang lebih 570 km² adalah merupakan lahan rawa dan sebagian besar belum termanfaatkan secara optimal.
Batas wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara adalah sebagai berikut:
Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Hulu Sungai Utara dalam tiga periode terakhir.
Kabupaten Hulu Sungai Utara terdiri dari 10 kecamatan, 5 kelurahan, dan 214 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 221.557 jiwa dengan luas wilayah 892,70 km² dan sebaran penduduk 248 jiwa/km².[17][18]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Hulu Sungai Utara, adalah sebagai berikut:
Kabupaten Hulu Sungai Utara terdiri dari 10 (sepuluh) kecamatan setelah terbentuknya Kabupaten Balangan dengan jumlah desa/kelurahan yang tersebar sebanyak 219 desa/kelurahan. Selain itu, desa/kelurahan di Kabupaten Hulu Sungai Utara dapat diklasifikasikan menjadi 3 (tiga) kategori, antara lain Desa Swadaya sebanyak 3 (di Kecamatan Banjang), Desa Swakarya ada 1 (di Kecamatan Banjang) dan Desa Swasembada sebanyak 215 desa.
Jumlah penduduk Kabupaten Hulu Sungai Utara berdasarkan hasil Sensus Penduduk Indonesia 2010 adalah 209.037 jiwa tersebar di 219 kelurahan/desa. Kabupaten dengan luas wilayah 892,7 km² ini memiliki kepadatan penduduk (population density) 220 jiwa per km² dan rata-rata setiap keluarga terdiri dari 4 orang. Laju pertumbuhan penduduk Hulu Sungai Utara antara tahun 2000–2010 sebesar 0,61% dan merupakan urutan terendah untuk kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Di kabupaten ini terkenal dengan fauna khasnya, yaitu Itik Mamar atau itik Alabio dan kerbau rawa (Latin: Bubalus bubalis) di kecamatan Danau Panggang dan kecamatan Paminggir.
|first1=
|last1=
S.7 Role Racing aircraftType of aircraft Manufacturer Ambrosini Designer Sergio Stefanutti First flight July 1939 Primary users Regia AeronauticaItalian Air Force Number built 10 + 2 prototypes SAI Ambrosini 7 (Wartime)[1]145 Ambrosini S.7 (Postwar)[2] Variants Ambrosini SAI.207 Developed into Ambrosini Sagittario The Ambrosini SAI.7 was an Italian racing aircraft flown before World War II that entered production as a military trainer (designated simply S.7) after the war. I…
Del NegroInformación personalNombre de nacimiento Joseph Nicholas Anton Del NegroNacimiento 4 de abril de 1929 Manhattan (Estados Unidos) Fallecimiento 13 de enero de 2015 (85 años)Mallorca (España) Nacionalidad EspañolaInformación profesionalOcupación Actor y actor de cine Seudónimo Del Negro [editar datos en Wikidata] Joseph Nicholas Anton Del Negro (1929–2015), más conocido por su nombre artístico Del Negro, fue un actor y pintor hispanoamericano, recordado principalmente…
天主教杭州总教区Archidioecesis Hamceuvensis杭州教區(中方建制)教会管区 杭州圣母无原罪主教座堂基本信息教座位置中国浙江省杭州管轄範圍浙江省杭州市、嘉兴市、湖州市、衢州市等地禮儀形式拉丁禮主保聖人圣弥格尔所屬教省浙江創設時間1910年5月10日 (成立宗座代牧區)1946年4月11日 (升格總教區)主教座堂杭州圣母无原罪主教座堂首長職銜總主教教務首長教宗方濟各[1]教…
Regisseur und Darsteller des Films Das weiße Band – Eine deutsche Kindergeschichte, Duran 2. v.r. Roxane Duran (* 27. Januar 1993 in Paris) ist eine österreichisch-französische[1] Schauspielerin. Inhaltsverzeichnis 1 Leben 2 Filmografie 3 Theater 4 Auszeichnungen 5 Weblinks 6 Einzelnachweise Leben Duran besuchte die Schauspielschulen Cours de Théâtre Irène de Crozefon und Cours Florent[1] in Frankreich, ehe sie eine Rolle in dem Historiendrama Das weiße Band – Eine deu…
二クロム酸ナトリウム IUPAC名sodium dichromate 識別情報 CAS登録番号 10588-01-9 , 7789-12-0(2水和物) PubChem 25408 ChemSpider 23723 EC番号 234-190-3 国連/北米番号 3288 RTECS番号 HX7750000HX7750000(2水和物) SMILES [Na+].[Na+].[O-][Cr](=O)(=O)O[Cr]([O-])(=O)=O InChI InChI=1S/2Cr.2Na.7O/q;;2*+1;;;;;;2*-1 Key: KIEOKOFEPABQKJ-UHFFFAOYSA-N InChI=1/2Cr.2Na.7O/q;;2*+1;;;;;;2*-1/rCr2O7.2Na/c3-1(4,5)9-2(6,7)8;;/q-2;2*+1Key: KIEOK…
TempurDesaNegara IndonesiaProvinsiJawa TengahKabupatenJeparaKecamatanKelingKode pos59454Kode Kemendagri33.20.09.2001 Luas-Jumlah penduduk-Kepadatan- Tempur adalah desa di kecamatan Keling, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia. Desa Tempur ini disebut juga dengan Desa Tersembunyi, Sebab desa ini di kelilingi gunung di timur, selatan, utara dan barat. Selain sebagai Panorama alam yang indah. Geografis Bangunan Candi Bubrah Sebelah Utara berbatasan dengan desa Kunir dan Damarwulan, sedangkan di seba…
H.Abdul Rauf MalaganniS.Sos., M.Si. Wakil Bupati Gowa ke-3PetahanaMulai menjabat 26 Februari 2021Masa jabatan17 Februari 2016 – 17 Februari 2021PresidenJoko WidodoGubernurSyahrul Yasin Limpo Soni Sumarsono (Pj.) Nurdin Abdullah Andi Sudirman Sulaiman Bahtiar Baharuddin (Pj.)BupatiAdnan Purichta IchsanPendahuluAbbas Alauddin Informasi pribadiLahir29 Desember 1958 (umur 64)Gowa, Sulawesi Selatan, IndonesiaKebangsaanIndonesiaPartai politik Golkar (2016-2023) …
François ReichenbachLahir(1921-07-03)3 Juli 1921Paris, PrancisMeninggal2 Februari 1993(1993-02-02) (umur 71)Neuilly-sur-Seine, PrancisPekerjaanSutradara, sinematografer, penulis naskahTahun aktif1954–1993 François Reichenbach (3 Juli 1921 – 2 Februari 1993) adalah seorang sutradara, sinematografer, produser dan penulis naskah asal Prancis. Ia menyutradarai 40 film antara 1954 dan 1993. Filmografi pilihan America As Seen by a Frenchman (1960) Images, Rhythms and Perc…
ذات الرئة الشفطيAspiration pneumonia صورة مجهرية نسيجية لشخص مسن يشكو ذات الرئة الشفطي ووهن عصبي. لاحظ تفاعل خلية الجسم الغريب العملاقة.صورة مجهرية نسيجية لشخص مسن يشكو ذات الرئة الشفطي ووهن عصبي. لاحظ تفاعل خلية الجسم الغريب العملاقة. معلومات عامة الاختصاص طب الرئة من أنواع ذات ا…
Afonso IIIRaja Portugaldan Algarve (sejak 1249)Patung Afonso III di Faro, Algarve, PortugalBerkuasa24 Juli 1245 (sebagai wali)4 Januari 1248—16 Februari 1279PendahuluSancho II dari PortugalHeirsfirst cousindaughtersecond sonthird sonDenis dari PortugalPemakamanBiara Alcobaça, Alcobaça, Distrik Leiria, PortugalWangsaWangsa Burgundi CapetNama lengkapAfonso dari PortugalInfante Portugal (1210–1248)Count Consort Boulogne (1238–1253)Pembela Kerajaan (1245–1248)AyahAfonso II dari PortugalIbu…
Education and training inspectorate for Wales This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Estyn – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (January 2017) (Learn how and when to remove this template message) Estyn His Majesty's Inspectorate of Education and Training in WalesNon-ministerial government depa…
Gereja Ortodoks Jepang日本ハリストス正教会Ortodoks Katedral Kebangkitan Kudus di TokyoLokasiWilayahJepangKantor pusatTokyo, JepangStatistikPopulasi- Total9619[1]InformasiDenominasiOrtodoks TimurGereja sui iurisGereja Ortodoks Otonom dalam yurisdiksi Patriarkat Moskwa (status otonom tak diakui oleh Patriarkat Ekumenikal Konstantinopel[2])Pendirian10 April 1970 oleh Patriarkat MoskwaBahasaJepang KlasikKepemimpinan kiniUskupMetropolitan Daniel (Nushiro) of All Japan a…
The Lewis–Punch ministry or Second Lewis ministry was the 69th ministry of the New South Wales Government, and was led by the 33rd Premier, Tom Lewis, of the Liberal Party in coalition with the Country Party, led by Leon Punch. It was the first of two occasions when Lewis was Premier and the first of two occasions when Punch served as Deputy Premier. Background Lewis was elected to the New South Wales Legislative Assembly in 1957 and served continuously until 1978, representing the seat of Wol…
Motor vehicle Toyota Mark X ZiO (AA10)OverviewManufacturerToyotaProductionSeptember 2007 – December 2013AssemblyJapan: Ōbu, Aichi (Nagakusa plant)Body and chassisClassMid-size MPVBody style5-door wagonLayoutFront-engine, front-wheel-driveFront-engine, four-wheel-drive (2.4 L only)PlatformToyota New MC platformRelatedToyota RAV4 (XA30)Toyota Auris/Blade (E150)PowertrainEngineGasoline:2.4 L 2AZ-FE I4 (ANA10/15)3.5 L 2GR-FE V6 (GGA10)Power output120 kW (161 hp;…
Museum in Kansas City, Missouri National Collegiate Basketball Hall of FameEstablished2006LocationKansas City, MissouriCoordinates39°05′54″N 94°34′50″W / 39.09836°N 94.58050°W / 39.09836; -94.58050TypeCollege basketball Hall of fameDirectorKevin HendersonWebsiteOfficial site The National Collegiate Basketball Hall of Fame, located in Kansas City, Missouri, is a hall of fame and museum dedicated to men's college basketball.[1] The museum is an integral …
Lion Air Penerbangan 610PK-LQP, pesawat yang mengalami kecelakaan, pada bulan Oktober 2018Ringkasan kecelakaanTanggal29 Oktober 2018; 5 tahun lalu (2018-10-29)RingkasanCacat desain MCAS, pemeliharaan yang tidak memadaiLokasiLaut Jawa, lepas pantai utara, Kabupaten Karawang, Indonesia 5°46′15″S 107°07′16″E / 5.77083°S 107.12111°E / -5.77083; 107.12111Koordinat: 5°46′15″S 107°07′16″E / 5.77083°S 107.12111°E / -5.77083; 10…
Municipal government in Michigan, US The flag of Detroit The government of Detroit, Michigan is run by a mayor, the nine-member Detroit City Council, the eleven-member Board of Police Commissioners, and a clerk. All of these officers are elected on a nonpartisan ballot, with the exception of four of the police commissioners, who are appointed by the mayor. Detroit has a strong mayoral system, with the mayor approving departmental appointments. The council approves budgets, but the mayor is not o…
Species of mongoose from Africa Common slender mongoose Common slender mongoose in Serengeti National Park Conservation status Least Concern (IUCN 3.1)[1] Scientific classification Domain: Eukaryota Kingdom: Animalia Phylum: Chordata Class: Mammalia Order: Carnivora Suborder: Feliformia Family: Herpestidae Genus: Herpestes Species: H. sanguineus Binomial name Herpestes sanguineus(Rüppell, 1835) Slender mongoose range Synonyms Galerella sanguinea The common slender mongoose (He…
This article is about the high school in Miami, Florida, USA. For other similarly-named high schools, see Miami Senior High School (disambiguation). High school in Miami, Florida, United StatesMiami Senior High SchoolAddress2450 Southwest 1st StreetMiami, Florida 33135United StatesInformationSchool typePublic, high schoolMottoNon verbis sed operis (Not by words, but deeds)Established1903[1]School districtMiami-Dade County Public SchoolsPrincipalBenny ValdésTeaching staff128.00 (FTE)[…
For 510 model years after 1973, see Nissan Violet § A10 series (1977–1981). Motor vehicle Datsun 510Datsun Bluebird SSS 4-door (510)OverviewManufacturerNissanAlso calledDatsun 1300, 1500, 1600Datsun BluebirdYue Loong Bluebird 706 (sedan)ProductionAugust 1967–1973AssemblyOppama, Japan Melbourne, Australia[1]Thames, New ZealandTaiwan[2] Civac, Cuernavaca, MexicoDesignerTeruo UchinoBody and chassisBody style2/4-door sedan 2-door coupé 5-door station wagonLayoutF…
Lokasi Pengunjung: 3.235.226.14