Jasa Armada Indonesia

PT Jasa Armada Indonesia Tbk
Perusahaan publik
Kode emitenIDX: IPCM
IndustriKepelabuhanan
Didirikan10 Juli 2013; 11 tahun lalu (2013-07-10)
Kantor pusatJakarta Utara, DKI Jakarta
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Shanti Puruhita[1]
(Direktur Utama)
Zuhri Iryansyah[2]
(Komisaris Utama)
JasaPemanduan dan penundaan kapal
PendapatanKenaikan Rp 1,139 triliun (2023)[3]
Kenaikan Rp 183,759 miliar (2023)[3]
Kenaikan Rp 157,662 miliar (2023)[3]
Total asetKenaikan Rp 1,522 triliun (2023)[3]
Total ekuitasKenaikan Rp 1,241 triliun (2023)[3]
PemilikPT Pelindo Jasa Maritim (76,89%)
Karyawan
Penurunan 124 (2023)[3]
Situs webwww.ipcmarine.co.id

PT Jasa Armada Indonesia Tbk adalah anak usaha dari Pelindo Jasa Maritim yang bergerak di bidang pemanduan dan penundaan kapal.[3][4]

Sejarah

Perusahaan ini memulai sejarahnya sebagai divisi pemanduan kapal dari Pelindo II. Pada tahun 2013, Pelindo II menjadikan divisi tersebut sebagai modal untuk mendirikan perusahaan ini. Pada bulan Desember 2017, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia.[3][4] Pada bulan Maret 2021, perusahaan ini mulai mengoperasikan empat unit kapal tunda baru yang masing-masing berkapasitas 2×2.200 tenaga kuda.[5]

Pada tahun 2022, Pelindo resmi menyerahkan mayoritas saham perusahaan ini ke Pelindo Jasa Maritim sebagai bagian dari upaya untuk membentuk subholding di internal Pelindo yang bergerak di bidang pendukung operasional pelabuhan.[6] Pada bulan Januari 2023, perusahaan ini mulai mengoperasikan tiga unit kapal tunda baru yang masing-masing berkapasitas 2×300 tenaga kuda.[7]

Referensi

  1. ^ "Dewan Direksi". PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Diakses tanggal 5 Juni 2024. 
  2. ^ "Dewan Komisaris". PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Diakses tanggal 5 Juni 2024. 
  3. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2023" (PDF). PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Diakses tanggal 5 Juni 2024. 
  4. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Diakses tanggal 5 Juni 2024. 
  5. ^ Satyagraha, Satyagraha (20 Maret 2021). "Jasa Armada luncurkan empat kapal tunda baru senilai Rp230 miliar". LKBN Antara. Diakses tanggal 7 September 2024. 
  6. ^ "Pelindo Inbreng Saham, 20 Anak Perusahaan Gabung Ke Sub Holding". Bisnis Indonesia. Diakses tanggal 4 Januari 2022. 
  7. ^ Heriyanto, Muhammad (25 Januari 2023). "Jasa Armada luncurkan tiga kapal pandu berkonsep go green". LKBN Antara. Diakses tanggal 7 September 2024.