Intan Pariwara adalah perseroan terbatas yang bergerak di bidang penerbitan buku pendidikan. Perusahaan ini berpusat di Kabupaten Klaten.
Sejarah Intan Pariwara bermula ketika Bapak Suwito mendirikan toko buku dan alat tulis Sumber Kawruh di pusat kota Klaten pada tahun 1969.
Pada 3 November 1976 Bapak Suwito menerbitkan buku untuk pertama kalinya di bawah bendera Sumber Kawruh yang saat itu beralamat di Jalan Bhayangkara II/20 Klaten.
Dua tahun berjalan, buku terbitan Sumber Kawruh mendapat respons positif dari masyarakat. Menanggapi respons tersebut, pada 20 Juli 1978, didirikanlah CV Intan yang fokus pada usaha penerbitan. Bendera CV Intan kian berkibar. Permintaan masyarakat terhadap produk-produk CV Intan makin beragam. Agar lebih leluasa melayani permintaan tersebut, pada 14 Maret 1984 CV Intan berubah Badan Hukum menjadi PT Intan.
Kendaraan bisnis PT Intan makin melaju. Produk-produk PT Intan tersebar ke seluruh Indonesia. Merespons kondisi tersebut, manajemen merasa perlu menambah kata "Pariwara" di belakang kata "Intan". Jadilah PT Intan Pariwara pada 16 Desember 1985.
Pada 25 Oktober 1991, agar lebih fokus pada bidang penerbitan, dilakukan pemisahan antara unit usaha penerbitan dan percetakan. Lahirlah PT Macananjaya Cemerlang sebagai perusahaan percetakan.
Permintaan pasar terus berkembang. Guna memenuhi permintaan tersebut, PT Intan Pariwara melebarkan sayap pada usaha produk alat tulis dan mebeler. Dari sini lahirlah PT Apsara TiyasaSambada pada 2 Desember 2002.
Pada 25 Mei 2009 PT Intan Pariwara melakukan ekspansi dengan membeli saham PT Perma Plasindo dan PT Batara Indah, keduanya merupakan perusahaan di bawah naungan Bantex Grup Jakarta.
Perkembangan teknologi terutama di bidang pendidikan, mendorong manajemen melakukan diversifikasi produk khususnya produk IT dan elektronik. Berdirilah PT Sentra Kriya Edukasi pada 3 Januari 2014.
Pada 18 Januari 2014 terjadi dua peristiwa:
1. Divisi transportasi PT Intan Pariwara menjadi CV Jaladara Trans, selanjutnya menjadi PT Jala Dara Trans pada 1 Maret 2017.
2. Divisi aset menjadi CV Turangga Rentalindo, selanjutnya menjadi PT Turangga Rental Indo pada 4 April 2022.
Terbitnya UU No. 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan, berimplikasi terhadap kebijakan manajemen. Pada 18 Agustus 2017, divisi penerbitan diubah menjadi perusahaan tersendiri dengan nama PT Penerbit Intan Pariwara. Adapun PT Intan Pariwara sendiri fokus sebagai sentra distribusi dan logistik seluruh produk grup Intan Pariwara.
Menyikapi dinamika pasar yang sangat kompleks, PT Intan Pariwara merasa perlu bekerja sama dengan perusahaan lain di luar grup. Maka, pada 20 September 2019 PT Intan Pariwara bersama beberapa perusahaan mendirikan PT Afirmasi Indonesia Online.
Pada 19 Juni 2020, menyikapi maraknya perdagangan dengan sistem daring, didirikan CV Gratis Ongkir sebagai marketplace untuk melayani pembelanjaan pemerintah.
intan pariwara memiliki ribuan karyawan dan tersebar di seluruh indonesia hingga pelosok negeri.