Ibu Sisera adalah seorang tokoh Alkitab tanpa nama yang disebutkan dalam Kitab Hakim-Hakim. Putranya, Sisera, dikalahkan dalam pertempuran oleh Debora dan Barak, dan kemudian dibunuh oleh Yael.
Ibu Sisera digambarkan dalam seni rupa dan syair. Sebagian besar penggambarannya menampilkannya sedang menunggu kepulangan Sisera.[1]
Hubungan dengan shofar
Menurut tradisi Yahudi, karena ibu Sisera menangis 100 kali saat putranya tak kembali, orang-orang Yahudi meniupkan shofar sebanyak 100 kali pada Rosh Hashanah, Tahun Baru Yahudi.[2]