Danurejo IV (III)

Infobox orangDanurejo IV

Edit nilai pada Wikidata
Biografi
Kematian1849 Edit nilai pada Wikidata
Kegiatan
PekerjaanPatih Edit nilai pada Wikidata
Bekerja diHamengkubuwana III
Hamengkubuwana IV
Hamengkubuwana V Edit nilai pada Wikidata


Radèn Adipati Danurejo III atau Raden Joyosentiko atau Raden Tumenggung Soemodipuro atau Pangeran Joko Hadiyosodingrat atau Kanjeng Pangeran Haryo Kusumoyudo adalah seorang patih di Kesultanan Yogyakarta (1813-1847). Dari pembentukan Kesultanan Yogyakarta pada tahun 1755 sampai penghapusan jabatan patih pada tahun 1945, Danurejo III merupakan satu-satunya patih yang bukan berasal dari keturunan Yudonegoro atau Wangsa Danurejan.[1] Sebelum diangkat menjadi patih, ia menjabat sebagai Bupati Japan (Mojokerto) dengan nama Raden Tumenggung Sumodipuro.

Terdapat perbedaan sistem pencatatan sejarah yang dapat membingungkan orang awam. Ia menggantikan patih yang bergelar Kiai Adipati Danurejo atau Mas Tumenggung Sindunegoro (1811-1813 M) yang diangkat oleh Sultan Hamengkubuwana II, tetapi masa jabatannya tidak diakui oleh Inggris. Beberapa pihak mencatat Sindunegoro sebagai Danurejo III dan Sumodipuro sebagai Danurejo IV. Pihak Kraton Yogya sendiri mencatatnya sebagai Danurejo III.[2]

Danurejo IV menjadi patih pada masa pemerintahan 3 sultan, dari masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwana III hingga Hamengkubuwana V.

Keluarga

Danurejo IV lahir sekitar tahun 1780, keturunan Tionghoa (marga Pei dari Sidoarjo) dan Bali (trah Surapati dari ujung timur Jawa) yang berdiam di Japan (Mojokerto).[3] Ia adalah anak dari Mas Tumenggung Sumadirja, patih kediaman putra mahkota (kadipaten) saat HB III ditunjuk sebagai putra mahkota (sekitar 1807-1810). Sumadirja adalah saudara laki-laki ibu Ratu Kedhaton, ibunda HB III, melalui keluarga bupati Yogya dari Magetan. Kedekatan dengan keluarga Kesultanan Yogyakarta juga terbangun dari pernikahan. Danurejo IV menikahi anak HB II dari istri kesayangannya, Ratu Kencono Wulan, setelah diangkat sebagai patih.[4]

Patih Dalem

Pengangkatan

Patih Danurejo sebelumnya tidak diakui oleh Inggris dan telah lanjut usia, sehingga Sultan Hamengkubuwana III memutuskan menunjuk patih baru. HB III dan putra tertuanya, Pangeran Diponegoro, mempertimbangkan dua nama, yakni Pringgodiningrat, seorang pejabat senior keraton dan Mas Tumenggung Sumodipuro, mantan bupati Japan (Mojokerto).[5] Diponegoro memilih Sumodipuro yang lebih muda dan dari kalangan rakyat biasa, meskipun hal ini mengherankan ayahnya. Pada akhirnya, Sumodipuro diangkat sebagai Danurejo IV (III) pada 2 Desember 1813.[6]

Masa jabatan

Awalnya, patih baru ini menduduki jabatannya dengan baik yang diakui oleh pihak istana maupun pihak kolonial. Pangeran Panular yang menulis Babad Jatuhnya Yogyakarta menceritakan kesan-kesan istimewa saat pidato pengukuhan Danurejo IV. Jenderal De Kock mendeskripsikan Danurejo IV sebagai "seorang Jawa yang baik, berbusana rapi, suka mengendarai kuda-kuda yang gagah, punya gundik-gundik cantik, dan tidak bisa lepas dari pipa rokok madat."[7]

Seiring berjalannya waktu, sifat-sifatnya yang negatif muncul ke publik. Ia gemar bersenang-senang dan punya ambisi tinggi sehingga tak jarang menyalahgunakan kekuasaan dengan sewenang-wenang. Selama menjabat sebagai patih dalem, skandal seks, suap, dan korupsi merajalela. Perangainya yang buruk membuatnya disebut sebagai "setan berbaju manusia" yang "merampok uang rakyat sembari duduk-duduk" dalam salah satu teks Jawa pada masa itu.[8] Diponegoro yang awalnya mendukungnya sebagai patih berbalik memusuhinya karena berbagai kebijakan yang menyengsarakan rakyat seperti kebijakan pajak dan sewa tanah yang menguntungkan pemerintah kolonial.

Pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwana IV, masalah serius muncul sehubungan dengan pengangkatan petugas polisi pedesaan dan pemungut pajak yang disebut gunung. HB III dan Diponegoro telah mendiskusikan rencana untuk menghapus peran mereka untuk meringankan beban pajak di pedesaan. Namun, meninggalnya HB III pada 1814 membuat rencana itu belum direalisasikan. Sementara itu, patih Danurejo IV dan komandan pengawal Sultan, Tumenggung Wironegoro memutuskan untuk mengangkat 40 petugas polisi pedesaan baru pada 1816. Mereka digaji dari uang pajak kerajaan dan bertugas memungut pacumpleng atau pajak rumah tangga sebesar 10-20 sen per pintu rumah sebanyak dua kali setahun. Selain itu mereka juga bertugas sebagai penegak hukum Kepatihan.

Dalam Babad Diponegoro versi Keraton Surakarta, tingkah laku petugas (gunung) tersebut lebih mirip preman; mereka tak segan menggunakan kekerasan ketika menangkap orang yang ketahuan mencuri atau merampok. Penunjukan 40 petugas tanpa sepengetahuan Diponegoro sebagai salah satu wali HB IV membuat Diponegoro murka. Ia memberi Sultan HB IV dua pilihan: mengikuti nasihatnya dan mencabut surat penunjukan mereka atau tetap mempertahankan surat itu dan secara terbuka memihak pada dua musuh, Danurejo IV dan Wironegoro. HB IV memilih mencabut surat penunjukan, meski demikian masih terdapat laporan tentang penyalahgunaan wewenang dan penindasan yang dilakukan oleh gunung hingga sebelum Perang Jawa.[9][10]

Danurejo IV dan pejabat-pejabat kesultanan pada masa itu tampaknya tidak mengenal dengan baik wilayah Kesultanan Yogyakarta. Seperti yang diceritakan Residen Smissaert (1823-1825), pengganti Nahuys, pejabat kesultanan tidak ramah dengannya dan tak mengenal dengan baik wilayah kekuasaan mereka. Bahkan, Danurejo IV baru pertama kali mengunjungi banyak tempat di Yogyakarta saat bepergian dengan Smissaert.[11] Anehnya, Smissaert memberi banyak tanggung jawab dan mengandalkan bantuan dan nasihat Danurejo IV selama ia menjabat sebagai residen. Sebaliknya, Danurejo IV menggunakan kepercayaan Smissaert untuk mengambil keuntungan demi kepentingan pribadi. Menurut Louw dan De Klerck, Danurejo IV gemar main perempuan, mengisap pipa opium, dan membeli pakaian-pakaian bagus. Tak heran banyak yang mencelanya sebagai administrator yang tidak efektif dan korup.[12]

Kebijakan sewa tanah dan penghapusannya

Kebijakan sewa lahan pertanian di Jawa oleh orang-orang Eropa di era Residen Nahuys van Burgst (1816-1822) berdampak besar pada kesultanan dan Patih Danurejo. Banyak pangeran dan pejabat kerajaan yang menyewakan lahannya. Diponegoro mengkritik Danurejo IV yang mengizinkan penyewaan lahan sawah milik di Rojowinangun kepada pengusaha asal Inggris. Ketika Danurejo IV menjawab kritik itu sekenanya, pangeran marah besar dan memukulkan selopnya ke wajah Danurejo. Hal ini terjadi saat Grebeg Puasa 12 Juli 1820 dan disaksikan oleh banyak orang, termasuk seorang sentono (anggota keluarga sultan). Ini adalah salah satu dari sekian kejadian yang membuat permusuhan di antara Danuerejo IV dan Pangeran Diponegoro.[13]

Kebijakan sewa tanah ini kemudian dihapuskan pada era Gubernur Jenderal Van der Capellen. Pada 6 Mei 1823, sang gubernur jenderal mengumumkan bahwa semua sewa tanah akan dikembalikan ke pemilik aslinya mulai 1824. Ini artinya para pemilik asli harus membayar kompensasi kepada para penyewa lahan dari Eropa. Kebijakan ini menimbulkan efek yang cukup besar bagi Kesultanan Yogyakarta yang menerapkan sistem kompensasi langsung. Danurejo IV dan Ratu Ageng (nenek Sultan) diduga memberikan tekanan agar menuruti kemauan Belanda yang ingin ganti rugi langsung karena Sultan HB V masih kanak-kanak. Sistem ganti rugi diambil dari kas Sultan, mengingat tanah yang disewa adalah tanah jabatan milik keraton. Akibatnya, keraton terancam bangkrut dan harus menjual harta benda dan pusaka keluarga untuk menutupi biaya hidup. Bahkan, keraton terpaksa meminjam ke Kapitan Cina.

Dalam negosiasi ganti rugi terkait perkebunan di Bedoyo, wali Sultan HB V, Diponegoro dan Mangkubumi bernegosiasi dengan Nahuys terkait tuntutan ganti rugi sebesar 50 ribu dolar Spanyol yang kemudian diturunkan menjadi 26 ribu dolar Spanyol setelah negosiasi. Kedua wali sultan itu masih belum puas dengan jumlah yang harus dibayar, tetapi Ratu Ageng memerintahkan Danurejo untuk menerima tawaran Nahuys demi menjaga hubungan baik dengan Belanda. Sejak saat itu, Diponegoro dan Mangkubumi enggan berurusan dengan keraton. Urusan-urusan dalam keraton kemudian diputuskan oleh Residen Smissaert dan Asisten Residen Chevallier, Ratu Ageng, Danurejo IV, komandan pengawal sultan Wironegoro, dan penerjemah Karesidenan Johannes Godlieb Dietreé.[14]

Perilaku sewenang-wenang dan korupsi

Perilaku sewenang-wenang, korupsi, dan penyalahgunaan jabatan kerap ditemukan saat Danurejo IV menjabat. Residen Yogya pengganti Smissaert, Van Sevenhoven menulis bahwa sang patih "sewenang-wenang dan korup." Dalam catatan Valck, praktik jual beli jabatan, pemecatan pejabat resmi keraton, dan penggelapan uang keraton adalah hal yang lumrah. Perilaku tidak terpuji sang patih juga dilakukan terhadap putri-putri keraton. Menurut Mangkubumi, sang patih sering "membawa para putri keraton ke tempat-tempat peristirahatan di pedesaan untuk 'berpesta pora dan mencemari mereka'." Tak hanya Danurejo IV, kegiatan ini juga dilaksanakan bersama para pejabat Belanda, seperti Smissaert, Chevallier, dan Dietreé.[15] Perbuatan keji Danurejo IV dan para pejabat Belanda membuat Diponegoro muak. Ia berkomentar bahwa Keraton Yogya sudah menjadi "rumah bordil" dan bersumpah untuk "menghancurkannya rata dengan tanah sampai pada batu terakhir."[16]

Akhir hayat

Menurut catatan Kesultanan Yogyakarta, Danurejo IV pensiun pada 22 Februari 1847 setelah menjabat selama 34 tahun pada masa pemerintahan 3 sultan. Ia pensiun sebagai Kanjeng Pangeran Kusumoyudo hing Japan dan meninggal di Mojokerto pada tahun 1849.[2]

Catatan kaki

  1. ^ 1948-, Carey, Peter (Peter B.R.),; M., Udiani, Christina; (Jakarta), Koninklijk Instituut voor Taal-, Land-, en Volkenkunde (KITLV) (2011). Kuasa ramalan Pangeran Diponegoro dan akhir tatanan lama di Jawa, 1785-1855 / Jilid 1. Jakarta: KITLV-Jakarta. ISBN 9789799103932. OCLC 781656725. 
  2. ^ a b "Pepatih Dalem Kesultanan Yogyakarta". 2018-04-02. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-07. 
  3. ^ Carey 2017, hlm. xviii.
  4. ^ Carey 2008, hlm. 396-397.
  5. ^ Carey 2008, hlm. 396.
  6. ^ Carey 2017, hlm. 196.
  7. ^ Carey 2017, hlm. 196-197.
  8. ^ Carey 2017, hlm. 197.
  9. ^ Carey 2017, hlm. 223-225.
  10. ^ Carey 2008, hlm. 449-453.
  11. ^ Carey 2017, hlm. 262.
  12. ^ Carey 2017, hlm. 264.
  13. ^ Carey 2017, hlm. 223 & 228.
  14. ^ Carey 2017, hlm. 269-271.
  15. ^ Carey 2017, hlm. 272-274.
  16. ^ Carey 2017, hlm. 273-276.

Referensi

Read other articles:

Detailed list of recurrent enemy characters in DC Comics' Batman line A gathering of Batman's primary enemies on a variant cover of The Joker: 80th Anniversary 100-Page Super Spectacular #1 (April 2020). From left to right: Two-Face, Man-Bat, Catwoman, Scarecrow, Joker, Ra's al Ghul, Riddler and Poison Ivy. Art by Jim Lee. The Batman family enemies are a collection of supervillains appearing in American comic books published by DC Comics. These characters are depicted as adversaries of the su...

 

 

1969 Japanese anime television series The neutrality of this article is disputed. Relevant discussion may be found on the talk page. Please do not remove this message until conditions to do so are met. (June 2021) (Learn how and when to remove this template message) MoominImage from the TV series displaying the main charactersムーミン(Mūmin)GenreFantasyComedy Anime television seriesDirected byMasaaki Osumi (Eps 1-26) Noboru Ishiguro, Satoshi Dezaki, Ryosuke Takahashi, Rintaro (Eps 2...

 

 

Disambiguazione – ʀ rimanda qui. Se stai cercando il fonema dell'IPA, vedi vibrante uvulare. Questa voce o sezione sull'argomento grafemi non cita le fonti necessarie o quelle presenti sono insufficienti. Puoi migliorare questa voce aggiungendo citazioni da fonti attendibili secondo le linee guida sull'uso delle fonti. Yr Nome Antico norreno Yr Significato tasso Forma Fuþark recente Unicode ᛦU+16E6 ᛧU+16E7 Traslitterazione ʀ Trascrizione ʀ, Ʀ IPA [ɻ], [r] O...

The rotunda of the Country Music Hall of Fame and Museum in Nashville, Tennessee. This is a list of the 155 inductees to the Country Music Hall of Fame and Museum, as of 2024[update], counting groups as a single inductee. Of these, 16 inductions are solo female performers, and 1 induction is a female duet. To date, Roy Rogers is the only artist to have been inducted twice: first in 1980 as a member of the Sons of the Pioneers and again in 1988 as a solo artist. The induction of Harol...

 

 

Classical Chinese school of thought The birthplaces of notable Chinese philosophers from the Hundred Schools of Thought during the Zhou dynasty. Philosophers of Naturalist are marked by circles in yellow. The School of Naturalists or the School of Yin-Yang (simplified Chinese: 阴阳家; traditional Chinese: 陰陽家; pinyin: Yīnyángjiā; Wade–Giles: Yin-yang-chia; lit. 'School of Yin-Yang') was a Warring States-era philosophy that synthesized the concepts of yin-...

 

 

Numa Droz Presiden Konfederasi Swiss Ke-33Masa jabatan1 Januari 1881 – 31 Desember 1881PendahuluEmil WeltiPenggantiSimeon BavierPresiden Konfederasi Swiss Ke-39Masa jabatan1 Januari 1887 – 31 Desember 1887PendahuluAdolf DeucherPenggantiWilhelm HertensteinAnggota Dewan Federal SwissMasa jabatan18 Desember 1875 – 18 Desember 1892PendahuluPaul CérésolePenggantiAdrien Lachenal Informasi pribadiLahir(1844-01-27)27 Januari 1844Meninggal15 Desember 1899(1899-12-15)...

Municipal unit in Dibër, AlbaniaShupenzëMunicipal unitShupenzëCoordinates: 41°32′N 20°25′E / 41.533°N 20.417°E / 41.533; 20.417Country AlbaniaCountyDibërMunicipalityBulqizëPopulation (2011) • Municipal unit5,503Time zoneUTC+1 (CET) • Summer (DST)UTC+2 (CEST) Shupenzë is a village and a former municipality in the Dibër County, eastern Albania. At the 2015 local government reform it became a subdivision of the municipality...

 

 

Venezuelan and American YouTuber (born 1996) For the opera singer, see Lily Pons. In this Spanish name, the first or paternal surname is Pons and the second or maternal family name is Maronese. Lele PonsPons in 2019BornEleonora Pons Maronese (1996-06-25) 25 June 1996 (age 27)Caracas, VenezuelaOccupationsYouTuberactresssingerYears active2013–presentSpouse Guaynaa ​(m. 2023)​RelativesChayanne (uncle)YouTube informationChannel LelePons Years ...

 

 

Untuk negara klien Napoleonik dengan nama yang sama, lihat Republik Danzig. Kota Merdeka DanzigFreie Stadt Danzig  (Jerman)Wolne Miasto Gdańsk  (Polandia)1920–1939 Bendera Lambang Semboyan: Nec Temere, Nec TimideLagu kebangsaan: Für Danzig Danzig, yang bertetangga dengan Jerman dan Polandia.Letak Kota Merdeka Danzig di Eropa pada 1930StatusKota Merdeka di bawah perlindungan Liga Bangsa-BangsaIbu kotaDanzigBahasa yang umum digunakanJermanPolandiaAgama 64....

此條目部分链接不符合格式手冊規範。跨語言链接及章節標題等處的链接可能需要清理。 (2015年12月11日)請協助改善此條目。參見WP:LINKSTYLE、WP:MOSIW以了解細節。突出显示跨语言链接可以便于检查。 少校 閣下威廉·麦克马洪 爵士Sir William McMahonGCMG CH 第20任澳大利亚总理任期1971年3月10日—1972年12月5日君主伊丽莎白二世总督保罗·哈斯拉克爵士副职道格·安东尼前任约翰·戈顿...

 

 

2016 murder in Queens, New York Karina VetranoBornKarina Anne Vetrano(1986-07-12)July 12, 1986DiedAugust 2, 2016(2016-08-02) (aged 30)Queens, New York, U.S.Cause of deathStrangulationHeight151 cm (4 ft 11 in)[1]Parent(s)Phillip Vetrano (father) Cathie Vetrano (mother) Chanel LewisConviction(s)1 count of first-degree murder 2 counts of second-degree murder 1 count of sexual abuse (convicted April 1, 2019)Criminal penaltyLife imprisonment without the possibility...

 

 

Historical population estimates and average annual growth rateYearPop.±% p.a.179014,520—    183920,940+0.75%185725,561+1.11%189133,500+0.80%Source: INSEE estimates Census population and average annual growth rateYearPop.±% p.a.193637,005—    194625,499−3.66%195427,863+1.11%196133,505+2.67%196744,392+4.80%197455,125+3.14%198273,022+3.58%1990114,678+5.80%1999156,790+3.54%2007213,031+3.91%2012239,648+2.38%2017268,700+2.31%Graphs are unavailable du...

SiirtKotamadyaPemandangan SiirtSiirtKoordinat: 37°55′30″N 41°56′45″E / 37.92500°N 41.94583°E / 37.92500; 41.94583Koordinat: 37°55′30″N 41°56′45″E / 37.92500°N 41.94583°E / 37.92500; 41.94583Negara TurkiWilayahAnatolia TenggaraProvinsiSiirtPemerintahan • Walikota terpilihBerivan Helen Işık (digulingkan) (HDP) • Pj Walikota (Gubernur Provinsi Siirt)Ali Fuat AtikLuas[1] • Di...

 

 

British politician and lawyer (born 1970) Natalie ElphickeOfficial portrait, 2019Member of Parliamentfor DoverIn office12 December 2019 – 30 May 2024Preceded byCharlie ElphickeSucceeded byTBC Personal detailsBornNatalie Cecilia Ross (1970-11-05) 5 November 1970 (age 53)Welwyn Garden City, EnglandPolitical partyLabour (since 2024)Other politicalaffiliationsConservative (until 2024)Spouse Charlie Elphicke ​ ​(m. 1995; div. 2021)​Ch...

 

 

Defunct law enforcement agency It is possible, according to E.K. Thode, chief of the National Division of Identification and Information, to reconstruct a fingerprint with positive accuracy The National Bureau of Criminal Identification (NBCI), also called the National Bureau of Identification,[1] was an agency founded by the National Chiefs of Police Union in 1896, and opened in 1897, to record identifying information on criminals and share that information with law enforcement.[...

American college basketball season 2019–20 Texas–Rio Grande Valley Vaqueros men's basketballConferenceWestern Athletic ConferenceRecord14–16 (9–7 WAC)Head coachLew Hill (4th season)Assistant coaches Jai Steadman Kenya Crandell Luke Mackay Home arenaUTRGV FieldhouseSeasons← 2018–192020–21 → 2019–20 WAC men's basketball standings vte Conf Overall Team W   L   PCT W   L   PCT New Mexico State 16 – 0   1.000 25 – 6...

 

 

Bradley BarkerBarker (kiri), dengan Anders Randolf (berjanggut), George Renavent dan Mary AldenLahir(1883-01-18)18 Januari 1883Long Island, New York, Amerika SerikatMeninggal29 September 1951(1951-09-29) (umur 68)New York City, Amerika SerikatPekerjaanPemeran, sutradaraTahun aktif1915-1930 Bradley Barker (18 Januari 1883 – 29 September 1951) adalah seorang pemeran dan sutradara Amerika Serikat pada era film bisu.[1] Ia tampil dalam 70 film antara 1915 dan 19...

 

 

يفتقر محتوى هذه المقالة إلى الاستشهاد بمصادر. فضلاً، ساهم في تطوير هذه المقالة من خلال إضافة مصادر موثوق بها. أي معلومات غير موثقة يمكن التشكيك بها وإزالتها. (مارس 2016) كينيا في الألعاب الأولمبية علم كينيا رمز ل.أ.د.  KEN ل.أ.و. اللجنة الأولمبية الوطنية الكينية تاريخ أ...

American medical technology company This article may have been created or edited in return for undisclosed payments, a violation of Wikipedia's terms of use. It may require cleanup to comply with Wikipedia's content policies, particularly neutral point of view. (April 2019) This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Avanos Medical �...

 

 

In this Chinese name, the family name is Zhou. Zhou Xiaoxuan周晓璇Zhou in 2022Born1992 or 1993 (age 30–31)WuhanOccupation(s)screenwriter, activistKnown forRole in Chinese Me Too movementZhou Xiaoxuan (Chinese: 周晓璇; pinyin: Zhōu Xiǎoxuán; born c. 1993), better known by her pen name Xianzi (Chinese: 弦子; pinyin: Xiánzi), is a Chinese screenwriter and leading advocate in the Chinese Me Too movement.[1][2][3] Bi...