Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Bangsal Kencono

Bangsal Kencono tahun 1956

Bangsal Kencono (Jawa: ꦧꦁ​ꦱꦭ꧀ꦏꦼꦚ꧀ꦕꦤ, translit. Bangsal Kencana) adalah bangsal utama Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Bangsal ini berbentuk joglo atau pendopo, dikelilingi halaman yang ditumbuhi oleh tanaman, dan sangkar burung. Di depan Bangsal Kencono terdapat dua patung batu Dwarapala, dua raksasa yang memegang gada (sejenis alat pemukul).[1]

Fungsi dan Bentuk Rumah Adat Bangsal Kencono

Rumah adat Bangsal kencono Kraton Yogyakarta berfungsi sebagai rumah tempat tinggal para raja Keraton Yogyakarta. Selain dikenal difungsikan sebagai tempat tinggal raja, rumah adat Bangsal Kencono juga memiliki fungsi sebagai ruang pertemuan penting. Dilihat dari desainnya bentuk Rumah Adat Bangsal Kencono memiliki sedikit pengaruh dari seni arsitektur khas Belanda, Portugis dan Cina. Di dalam desain Rumah Adat Bangsal Kencono tampak ada unsur-unsur desain tersebut meski didominasi oleh adat Jawa dari segi ukiran, atap, bentuk tiang dan dinding bangunannya. Atap Rumah Bangsal Kencono bentuknya mirip dengan rumah adat Jawa, Joglo, secara umumnya. Rumah ini memiliki bagian atap yang bubungan tingginya ditopang oleh empat tiang di tengah. Tiang itu disebut Soko Guru. Material pembuatan atap terdiri atas genteng yang terbuat dari tanah atau sirap. Sementara bagian dinding dan tiang dibuat dari bahan kayu, umumnya jika bukan kayu Jati akan dipilih kayu nangka yang memiliki kualitas tinggi karena tahan lama, tidak mudah rapuh oleh cuaca. Khusus Rumah Adat Bangsal Kencono memiliki warna hijau tua atau hitam pada tiang penopang. Tiang ini juga ditopang oleh umpak batu berwarna hitam keemasan. Sementara untuk lantainya, Rumah Adat Bangsal Kencono di Keraton sudah memiliki lantai yang dibuat dari marmer atau batu granit. Permukaan bagian dalam Rumah Adat Bangsal Keraton posisinya lebih tinggi daripada bagian halamannya, sehingga ada anak tangga di area pintu masuk Rumah Adat Bangsal Kencono.[2]

Ciri khas Rumah adat Bangsal Kencono Yogyakarta

Ciri khas rumah Adat Bangsal Kencono dapat dilihat dari berbagai segi. Pertama, dari segi Ukuran luas dari rumah Adat Bangsal Kencono biasanya disesuaikan dengan kebutuhannya. Khusus untuk Bangsal Kencono milik keraton Yogyakarta, ukurannya sangat luas dan besar guna menampung tamu istana yang jumlahnya bisa ratusan sampai ribuan. kedua, dari segi desain dan motif ukiran Bangsal Kencono akan didesain berdasarkan filosofi selaras dengan alam. Desain interior dan eksterior akan disesuaikan satu sama lain. bila desain interior dihias dengan ukiran-ukiran yang bernuansa alam, maka desain interiornya dihias dengan beragam pot bunga dan terdapat pula sangkar burung untuk menyempurnakan pemandangan. Arti dari keberadaan sangat burung yang dilengkapi dengan seekor burung di Bangsal Kencono sendiri cukup unik. Filosofi dari sangkar dan burung di sini sebagai klangenan, sebuah wahana di mana raja atau penghuni istana dapat bermain dan berkomunikasi dengan burung untuk melepas penatnya. Di samping itu juga menjadi simbol betapa hewan merupakan bagian penting dari istana Kerajaan Ngayogyakarta. Dalam budaya Jawa, ocehan burung menjadi pertanda sesuatu yang berhubungan dengan alam. Karena Raja Keraton Yogyakarta dipercaya memiliki hubungan khusus dengan alam, maka burung dalam nuansa kejawen ini menjadi sebuah pemandu untuk memahami keadaan alam setiap harinya. Ketiga, dari segi Fungsi Bangsal Kencono di kompleks keraton sangat kompleks. Selain sebagai ruang pertemuan antara Raja dengan para tamu, Bangsal Kencono juga menjadi ruang untuk melakukan upacara adat maupun ritual keagamaan bagi masyarakat. Raja akan menjadi pemimpin upacara dan para abdi dalem serta staf keluarga keraton berada di lingkungan Bangsal Kencono untuk mengikuti jalannya upacara. Keempat, dari segi Susunan bangunan Bangsal Kencono di Keraton Yogyakarta cukup kompleks. Bangsal Kencono di Keraton Yogyakarta juga menjadi bagian dari ruang publik. Susunannya terbagi atas tiga bagian ruang yang disesuaikan pula dengan fungsi-fungsinya.[3]

Bangunan Cagar Budaya

Bangsal Kencono Keraton Yogyakarta ini seluruhnya menjadi bagian dari cagar budaya. Sampai saat ini, bentuk fisik rumah adat ini menjadi poros identitas utama budaya masyarakat Yogyakarta. Di samping itu, Bangsal Kencono juga memegang peranan penting dalam perjalanan sejarah Keraton Yogyakarta, termasuk di antaranya peradaban dan bukti eksistensi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Kawasan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat secara keseluruhan menjadi cagar budaya yang terdiri atas serangkaian ruang dan bangunan. Di mana masing-masing ruang memiliki nama, fungsi, dan pelingkup vegetasi tertentu. Ruang-ruang terbuka di antara Bangsal Kencono disebut dengan plataran dan dihubungkan oleh regol atu pintu gerbang kecil. Regol menjadi pembatas antara plataran satu dengan yang lainnya. Masing-masing bagunan yang berada di plataran memilki penyangga atapnya masing-masing. Di samping itu setiap bangunan dibangun dua tipologi yang berbeda. Pertama, bangsal dibangun dengan desain memiliki deretan tiang sebagai struktur penyangga atap. Kedua, gedhong, bangunan ini dibangun dengan tipologi memiliki bidang dinding dan penyangga ata. Keduanya dapat dibuat dari dua jenis material yang berbeda yaitu konstruksi kayu dan batu bata.[4]

Susunan Kawasan Bangsal Kencono Keraton Yogyakarta

Kawasan inti Bangsal Kencono Keraton Yogyakarta terdiri atas berbagai susunan. Mulai dari Alun-alun Utara sampai Alun-alun Selatan. Bangsal Kencono memiliki beberapa bagian pemisah, pertama pada bagian depan yang disebut Gladhag pangurakan adalah gerbang utama sebagai pintu masuk utama ke bagian istana. Gerbang ini menghadap ke arah Alun-alun Lor Keraton Yogyakarta, yang merupakan lapangan luas memiliki dua pohon beringin kembar di tengah-tengah lapangan yang luas. Alun-alun berfungsi sebagai lokasi utama dalam berbagai upacara adat seperti grebeg Merapi, Sekaten, Suro, dan lain-lain. Kemudian di sisi baratnya terdapat Marjid Gedhe yang berfungsi sebagai tempat ibadah. Bagian pertama ini dilengkapi dengan bagian kedua dari Bangsal Kencono yang berupa bangsal pageralan yang berupa sebuah bangunan khusus tempat para punggawa kesultanan untuk menghadap raja sewaktu upacara resmi diselenggarakan. Bagian pagelaran ini berdekatan dengan Sitihinggil yang berasal dari dua suku kata Jawa “Siti” yang artinya tanah, dan “Hinggil” artinya tinggi. Bila diartikan secara harfiah maka Siti Hinggil adalah tanah yang tinggi, di mana bagunan ini diatapi dengan bangunan berbentuk joglo dan di dalam kawasan rumah joglo ini bagian tanahnya ditinggikan setinggi lutut manusia dewasa. Bagian ini merupakan tempat utama sebagai upacara resmi kesultanan Yogyakarta. Siti hinggil Ler memiliki area plataran yang merupakan lokasi lapang terletak di sebelah selatan alun-alun utara. Kedua, area Pagelaran yang merupakan area bagian paling depan di mana lokasi ini berfungsi sebagai tempat para abdi dalem menghadap Sultan ketika upacara-upacara kerajaan dilaksanakan. Sultan akan berada di Sitihinggil ketika memimpin upacara kerajaan. Sitihinggil memiliki kedudukan yang tinggi pula sebagai tempat resmi Sultan melaksanakan miyos atau siniwaka. Miyos merupakan sebuah kondisi di mana Sultan bersama para pengiringnya meninggalkan kediamannya. Sedangkan Siniwaka sendiri merupakan sebuah singgasana khusus untuk Sultan yang disebut dengan Lenggah Dampar. Pada area Pagelaran terdapat beberapa bagian antara lain Bangsal Pagelaran, Bangsal Pangrawit, Bangsal Pengapit terdiri dari pengapit wetan dan kilen, Bangsal Pemandengan terdiri dari pemandengan wetan dan kilen, Bangsal Pacikeran yang terdiri dari pacikeran Wetan dan Pacikeran Kilen. Pada bagian plataran ini juga terdapat Regol Brajanala yang menghubungkan Plataran Siti hinggil Ler dengan Plataran Kamandungan Ler. Sementara itu di kawasan Sitihinggil Ler ini terdapat beberapa bagian yang melengkapinya antara lain: Bangsal Sitihinggil itu sendiri, Bangsal Manguntur Tangkil, Bangsal Witana, Bangsal Kori yang terdiri dari kori wetan dan kori kilen, Bale Bang, Bale Angun-angun, dan Bangsal Pacaosan. Kemudian bangunan dilengkapi dengan Kamandungan Ler, yang merupakan bangunan utama untuk memutuskan perkara seperti ancaman hukuman mati bagi pelanggar peraturan. Kamandungan Lor adalah bagian dari bangsal sitihinggil, yang berupa sebuah plataran kedua dari bangunan tersebut. bangunan ini memiliki beberapa bangunan pendukung antara lain bangsal pancaniti, bale anti wahana, bangsal pacaosan. Kamandungan Lor dinamakan pula sebagai Plataran Keben. Penamaan itu merujuk pada kenyataan bahwa didekatnya terdapat pohon besar bernama pohon keben. Kamandhungan ler dapat terhubung dengan plataran Bangsal Sitihinggil melalui Regol, dan Regol itu disebut sebagai Regol Kamandungan. Kamandhungan Lor terhubung juga dengan bangsal Sri Manganti dengan Regol yang dinamakan Regol Srimanganti.[5]

Selanjutnya, ialah bangunan penting bernama Bangsal Srimanganti yang memiliki fungsi khusus, selain sebagai tempat menerima tamu kerajaan, tempat ini kerap difungsikan pula sebagai lokasi pementasan budaya Keraton Yogyakarta. Bangsal Srimanganti juga memiliki plataran yang disebut juga dengan nama Plataran Srimanganti. Pada bagian ini terdapat bangunan utama yang terletak di sisi barat. Di bagian sisi timur Bangsal SriManganti terdapat bangunan bernama Bangsal Trajumas yang digunakan sebagai tempat untuk menyimpan pusaka milik Keraton Yogyakarta. Selain itu, Bangsal Sri Manganti didukung oleh beberapa bangunan lainnya seperti Bangsal Pacaosan, Kantor Keamanan Kraton, Kantor Tepas Dwarapura dan Tepas Halpitapura. Bangsal Srimanganti dilengkapi dengan regol penghubung dengan pelataran selanjutnya yakni plataran Kedhaton. Regol ini dinamakan Regol Danapratapa.[5]

Area Kedhaton adalah area khusus untuk keluarga kerajaan, yang terdiri atas tempat tinggal untuk Sultan, ada keputren untuk istri Raja dan kesatrian untuk putra kerajaan. Kedhaton diketahui sebagai plataran utama dan memiliki hierari paling tinggi karena merupakan pusat kawasan Keraton Yogyakarta. Bangunan ini memiliki dua area utama yakni Bangsal Kencana dan Gedhong Prabayeksa. Keduanya merupakan bangunan yang dianggap sakral. Di mana Bangsal Kencono merupakan bangsal utama sebagai lokasi untuk menyelenggarakan upacara-upacara penting. Semenara Gedhong Prabayeksa merupakan bangunan utama untuk menyimpan pusaka utama Keraton Yogyakarta. Di kawasan ini terdapat bangunan pendukung lain dan sama sakralnya antara lain ada Bangsal Manis, Bangsal Mandhalasana, Bangsal Kotak, Gedhong Jene, Gedhong Trajutrisna, Gedhong Purwaretna, Gedhong Sedahan, Gedhong Patehan, Gedhong Gangsa, Gedhong Sarangbaya, Gedhong Kantor Parentah Hageng, Gedhong Danartapura, Gedhong Kantor Widyabudaya (Kraton Wetan), Kasatriyan, Museum HB IX, Museum Batik, Museum Keramik dan Kristal, Museum Lukisan, Kaputren, Masjid Panepen, Kraton Kilen, dan masing-masing plataran dihubungkan oleh regol. Regol penghubung itu bernama regol Kemagang karena regol ini menghubungkan bagian Kedhaton dengan plataran berikutnya yakni Kemagangan, yang merupakan area khusus untuk menerima abdi dalem yang hendak bertemu raja. Tepat ini kadang digunakan pula sebagai tempat berlatih dan ujian. Di sini juga menjadi lokasi untuk aple kesetiaan para abdi dalem sewaktu masih magang. Saat ini, Bangsal Kemagangan kerap digunakan sebagai kawasan untuk mementaskan wayang kulit dan untuk melaksanakan beberapa kegiatan pertunjukan lainnya. Plataran Kemagangan memiliki beberapa bangunan utama antara lain Bangsal Kemagangan, Bangsal Pacaosan, dan Panti Pareden. Panti Pareden digunakan untuk membuat gunungan ketika hendak melaksanakan upacara Grebeg. Sementara Bangsal Pacaosan dimanfaatkan sebagai tempat penjagaan abdi Dalem untuk menjaga keamanan. Kawasan Kemagangan memiliki regol yang berfungsi untuk menghubungkan antara Plataran Kemagangan dengan plataran selanjutnya yakni Plataran Kamandungan Kidul. Regol ini bernama Regol Gadhung Mlati.[6]

Bagian Kamandungan Kidul merupakan sebuah bangsal tertua di kawasan keraton Yogyakarta. Kawasan ini memiliki dua bangunan utama yakni Bangsal kamandungan dan Bangsal Pacaosan. Bangsal Kamandungan Kodul diboyong oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I dari Desa Sukowati, yang sekarang bernama Desa Karangnongko, Sragen. Di bangunan ini, Sultan Hamengkubuwono I tinggal selama masa berperang melawan VOC. Di samping Bangsal Kamandungan terdapat plataran yang memiliki regol untuk menghubungkannya dengan bangunan berikutnya yakni Sitihinggil Kidul yang merupakan tempat bagi Sultan untuk menyaksikan adu rampogan, tempat gladi resik untuk upacara Gerebeg, dan tempat berlatih langun kusumo atau prajurit perempuan, dan menjadi prosesi upacara pemakaman sultan menuju Imogiri. Pada tahun 1956, dibangun Gedhong Sasana Hinggil Dwi Abad yang dimaksudkan sebagai monumen peringatan 200 tahun berdirinya Keraton Yogyakarta. Rangkaian selanjutnya ialah bagian belakang ialah alun-alun Kidul merupakan tempat yang luas yang menjadi bagian dari Keraton Yogyakarta. Alun-alun kidul terletak di bagian selatan Keraton disebut juga dengan Pengkeran.Terakhir adalah Plengkung Nirbaya merupakan bangunan yang menjadi poros utama menuju gerbang utama.[6]

Referensi

  1. ^ "Tata Ruang dan Bangunan Kawasan Inti Keraton Yogyakarta". www.kratonjogja.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-03-28. Diakses tanggal 2019-03-11. 
  2. ^ M, Lulu. "√ Rumah Adat Yogyakarta Bangsal Kencono (Ciri & Keunikannya)" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-03-24. 
  3. ^ https://budayalokal.id/rumah-adat-yogyakarta/
  4. ^ https://backpackerjakarta.com/rumah-adat-bangsal-kencono-daerah-istimewa-yogyakarta/
  5. ^ a b Wardani, Laksmi Kusuma; Soedarsono, R.M.; Haryono, Timbul; Suryo, Djoko (2013-03-28). "GAYA SENI HINDU–JAWA PADA TATA RUANG KERATON YOGYAKARTA". Dimensi Interior. 9 (2). doi:10.9744/interior.9.2.108-118. ISSN 1693-3532. 
  6. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama :2
Baca informasi lainnya:

Disambiguazione – Se stai cercando il filosofo e storico, vedi Paolo Rossi Monti. Paolo Monti Paolo Monti (Novara, 11 agosto 1908 – Milano, 29 novembre 1982) è stato un fotografo italiano,[1] noto per le sue foto d'architettura: egli venne definito da Italo Zannier «un maestro fondamentale della fotografia italiana del dopoguerra: autore e teorico, nonché storico e insegnante»[2]. Indice 1 Biografia 1.1 Istruzione e lavoro 1.2 Fotografia 1.3 Successo 1.4 Attività didatti…

Bilateral relationsFrance-Myanmar relations France Myanmar Embassy of Myanmar in Paris France-Myanmar relations are the bilateral relations between Myanmar and France. Relations began in the early 18th century, as the French East India Company was attempting to extend its influence into Southeast Asia. France has an embassy in Yangon and Myanmar has an embassy in Paris. History French shipyard in Syriam (1729–1742) Joseph François Dupleix initiated French intervention in Burma. The Govern…

التسلسل الزمني للحرب الأهلية الإسبانيةمعلومات عامةالسنة 1936 البلد إسبانيا تعديل - تعديل مصدري - تعديل ويكي بيانات 1936 يناير 7 يناير – قام رئيس الجمهورية نيسيتو ألكالا زامورا بحل الكورتيس والدعوة إلى انتخابات جديدة. 15 يناير - اتحدت أحزاب اليسار الإسباني في منظومة الجبهة الشعبي…

Esta lista de pinturas do Museu Nacional de Arte Antiga é uma lista não exaustiva de pinturas existentes Museu Nacional de Arte Antiga, não contendo todas as pinturas que fazem parte do acervo do MNAA, nem sequer das que se encontram expostas na exposição permanente, mas apenas das que se encontram registadas na Wikidata. Composto por mais de 40 000 itens, o acervo do MNAA compreende o maior número de obras de Pintura, Escultura e Artes Decorativas, classificadas pelo Estado português com…

NFL team season 2005 Tampa Bay Buccaneers seasonOwnerMalcolm GlazerHead coachJon GrudenHome fieldRaymond James StadiumResultsRecord11–5Division place1st NFC SouthPlayoff finishLost Wild Card Playoffs(vs. Redskins) 10–17Pro Bowlers 3 CB Ronde BarberP Josh BidwellLB Derrick Brooks AP All-Pros 3 CB Ronde BarberLB Derrick BrooksP Josh Bidwell (2nd team) Team MVPRB Cadillac WilliamsTeam ROYRB Cadillac Williams ← 2004 Buccaneers seasons 2006 → The 2005 Tampa Bay Buccanee…

Cet article est une ébauche concernant une unité ou formation militaire française. Vous pouvez partager vos connaissances en l’améliorant (comment ?) selon les recommandations des projets correspondants. 326e régiment d'infanterie Création 1914 Dissolution 20 juin 1916 Pays France Branche Armée de terreInfanterie Type Régiment d'infanterie Rôle Infanterie Garnison Brive la gaillarde, caserne Brune Inscriptionssur l’emblème La Marne 1914Verdun 1916 Guerres Première Guerre…

Колишні звичкиангл. I Used to Go Here Жанр кінокомедіяРежисер Kris WilliamsdМова англійськаКраїна  СШАIMDb ID 10887902 «Колишні звички» (англ. I Used to Go Here) — американський романтичний драмедійний фільм 2020 року, знятий режисером Кріс Рей[en] за власним сценарієм. У фільмі знялися: Ґілліан …

Presiden Donald Trump dan anggota satuan tugas pada tanggal 16 Maret 2020. Satuan Tugas Koronavirus Gedung Putih adalah satuan tugas di Amerika Serikat yang bertugas mengkoordinasi dan memantau usaha pemerintah untuk memonitor, mencegah, menagani, dan mengurangi laju penyakit koronavirus 2019 (COVID-19).[1] Satuan tugas ini dibuat pada tanggal 29 Januari 2020.[2] Pada tanggal 26 Februari, Wakil Presiden AS Mike Pence didapuk sebagai ketua satuan tugas, dan Dr. Deborah Birx sebaga…

Kuda Terbang GansuSenimanTidak diketahui [1]TahunZaman Han Timur [2] Sekitar 200 Masehi [1]LokasiMuseum Provinsi Gansu, Lanzhou Kuda Terbang Gansu,[1] juga dikenal sebagai Kuda Berlari Perunggu (銅奔馬) atau Kuda Berlari Melewati atas Burung Layang-Layang Terbang (馬踏飛燕), adalah sebuah arca perunggu Tiongkok dari sekitar abad ke-2 Masehi. Ditemukan pada 1969 di dekat kota Wuwei, provinsi Gansu, karya tersebut sekarang disimpan di Museum Provinsi Gansu.&#…

اللعيلي (محلة) تقسيم إداري البلد  اليمن المحافظة محافظة إب المديرية مديرية العدين العزلة عزلة شلف القرية قرية ذي معيد السكان التعداد السكاني 2004 السكان 204   • الذكور 91   • الإناث 113   • عدد الأسر 37   • عدد المساكن 39 معلومات أخرى التوقيت توقيت اليمن (+3 غرينيتش) تعديل …

American TV series or program SirensGenreDramaWritten byJohn Sacret YoungDirected byJohn Sacret YoungStarringDana DelanyJustin TherouxTheme music composerBrian TylerCountry of originUnited StatesOriginal languageEnglishProductionExecutive producerJohn Sacret YoungProducerJanet Faust KrusiCinematographyEagle EgilssonEditorChristopher NelsonRunning time105 minutesProduction companiesParamount Network Television ProductionsShowtime EntertainmentOriginal releaseRelease September 26, 1…

Australian architect (1861–1930) Thomas PyeBorn1861Lancashire, EnglandDied1930South AfricaOccupationArchitectSpouseEmily Ruth IvyChildrenJuanita PyePracticeClark Bros.Department of Public Works (Queensland)BuildingsTreasury Building, BrisbaneRockhampton Customs HouseLands Administration Building Thomas Pye (1861 – 1930) was an Australian architect. He worked for over 33 years in the Public Works Department in Queensland.[1] Pye contributed significantly to major building…

Railway station in New South Wales, Australia BomboGeneral informationLocationPrinces Highway, BomboNew South WalesAustraliaCoordinates34°39′30″S 150°51′14″E / 34.6584°S 150.8539°E / -34.6584; 150.8539Elevation11 metres (36 ft)Owned byTransport Asset Holding EntityLine(s)South CoastDistance117.551 km from Central[1]Platforms1, 196 metres[1]Tracks3[1]Train operatorsNSW TrainLinkBus operatorsPremier IllawarraConstructionStructure typ…

This article is about the book. For other uses, see Pollyanna (disambiguation). This article relies excessively on references to primary sources. Please improve this article by adding secondary or tertiary sources. Find sources: The Pollyanna Principles – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (April 2009) (Learn how and when to remove this template message) The Pollyanna Principles AuthorHildy GottliebCover artistDimitri PetropolisCountryUnited…

獨立混成第21旅團存在時期1941年(昭和16年)6月26日 至1943年(昭和18年)6月國家或地區大日本帝国效忠於大日本帝国軍種大日本帝国陸軍兵种摩托化步兵功能野戰部隊規模混成 旅隸屬於印度支那派遣軍(成立時)第18軍/第8方面軍(解編時)駐地拉包爾參與戰役布納-哥納戰役(英语:Battle of Buna–Gona) 獨立混成第21旅團(独立混成第21旅団,軍事簡寫21 IMB)是日本帝國陸軍在1941年…

本條目存在以下問題,請協助改善本條目或在討論頁針對議題發表看法。 此條目需要編修,以確保文法、用詞、语气、格式、標點等使用恰当。 (2022年3月3日)請按照校對指引,幫助编辑這個條目。(幫助、討論) 此條目可参照英語維基百科相應條目来扩充。 (2022年3月3日)若您熟悉来源语言和主题,请协助参考外语维基百科扩充条目。请勿直接提交机械翻译,也不要翻译不可靠…

Base navale de New London Blason de la base de New London. Lieu Comté de New London Type d’ouvrage Base sous-marine Construction 11 avril 1868 Utilisation En activité Appartient à États-Unis Contrôlé par United States Navy Commandant Capt. Carl A. Lahti[1] Effectifs 21 000 Site internet Site officiel Coordonnées 41° 20′ 46″ nord, 72° 04′ 53″ ouest Géolocalisation sur la carte : États-Unis Géolocalisation sur la carte : Connecticut mod…

Painting by Edgar Degas A Cotton Office in New OrleansArtistEdgar DegasYear1873Mediumoil on canvasDimensions73 cm × 92 cm (29 in × 36 in)LocationMusée des beaux-arts de Pau, Pau, France A Cotton Office in New Orleans, also known as Interior of an Office of Cotton Buyers in New Orleans and Portraits in an Office (New Orleans), is an oil painting by Edgar Degas. Degas depicts the interior of his maternal uncle Michel Musson's cotton firm in New Orleans.…

ÄdelostNegara asalSwediaSumber susuSapiDipasteurisasiYaKadar lemak50%Waktu pematangan2-3 bulanSertifikasiTidak[1] Ädelost adalah keju biru dari Swedia yang dibuat dengan menggunakan susu sapi yang dipasteurisasi.[1] Keju ini memiliki kemiripan dengan keju Bleu d'Auvergne.[1] Corak jamur yang berwarna abu-abu kebiruan tersebar secara merata di seluruh bagian dari keju ini.[1] Rasa dari keju ini tajam dan asin.[1] Keju ini memiliki bentuk seperti drum atau…

Study and practice of safe operation of firearms This article is about techniques for the safe handling, possession, and storage of firearms. For political and legal issues concerning firearms, see Gun politics and Gun control. For the part of a firearm called a safety or safety catch, see Safety (firearms). This article may require cleanup to meet Wikipedia's quality standards. The specific problem is: How-to advice, lectures, addressing the reader. Mostly needs to be simply deleted. Keep the f…

Kembali kehalaman sebelumnya

Lokasi Pengunjung: 3.239.208.72