Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Asosiasi Televisi Swasta Indonesia

Asosiasi Televisi Swasta Indonesia
SingkatanATVSI
Tanggal pendirian4 Agustus 2000; 23 tahun lalu (2000-08-04)
TujuanMemajukan, menampung, menyalurkan kepentingan dan keinginan bersama dalam bidang penyiaran televisi terestrial swasta nasional
Kantor pusatPlaza Marein Lt. 23 (Penthouse)
Jl. Jendral Sudirman, kav.76-78, Setiabudi, Setiabudi, Jakarta Selatan
Wilayah layanan
Indonesia
Jumlah anggota
10
Bahasa resmi
Indonesia
Ketua Umum
Syafril Nasution
Situs webhttp://atvsi.or.id/

Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (disingkat ATVSI) adalah organisasi yang menghimpun jaringan televisi terestrial swasta nasional di Indonesia. ATVSI merupakan organisasi independen yang dibentuk untuk memajukan industri televisi terestrial swasta nasional Indonesia yang berfungsi secara aktif "memajukan, menampung, menyalurkan kepentingan dan keinginan bersama dalam mengembangkan etika perilaku, tanggung jawab profesional dan pelayanan bagi anggotanya demi kepentingan masyarakat".[1]

Saat ini ATVSI memiliki 10 anggota, seluruhnya merupakan televisi terestrial swasta nasional yang berpusat di Jakarta, yang dimiliki hanya oleh 5 kelompok media besar di Indonesia.

Sejarah

1997-2000: Pembentukan TVSNI

Cikal bakal ATVSI dimulai pada era Orde Baru di mana lima televisi terestrial swasta nasional yang ada saat itu yaitu RCTI, SCTV, Indosiar, ANteve dan TPI sepakat membentuk Televisi Swasta Nasional Indonesia (TVSNI) sebagai wadah berkomunikasi dan berkoordinasi untuk kepentingan bersama sebagai sebuah industri. Kelahiran TVSNI di bidani oleh Dewi Fajar (Direktur TPI), Harry Kuntoro (Direktur Utama RCTI), Soeastomo Soepardji (Direktur Indosiar), Anton Nangoy (Direktur Utama ANteve), dan Agus Mulyanto (Direktur Utama SCTV).

Sebagai langkah awal TVSNI membuat kelompok kerja (pokja) di bidang program, keuangan, pemasaran dan penjualan, dan teknik. Pokja ini melakukan pertemuan rutin guna membahas persoalan dan mencari solusi atas persoalan yang ada, serta bertukar pikiran untuk pengembangan industri televisi terestrial swasta nasional di masa depan. Pada saat itu juga sedang berlangsung pembuatan Rancangan Undang-Undang Penyiaran (RUUP) yang baru untuk menggantikan UU Penyiaran Nomor 24 Tahun 1997. Karena itulah selain membentuk pokja-pokja tadi, TVSNI juga membentuk Tim 13 yang khusus menangani RUUP yang sedang di proses di DPR RI. Tim ini dinamakan Tim 13 karena beranggotakan 13 orang perwakilan dari anggota TVSNI yaitu Gilang Iskandar dan Moko Pamungkas dari ANteve; Riza Primadi, Harianto, dan Edward Koemoro dari SCTV; Indria Purnama dan Asaf Antariksa dari Indosiar; Sandi Juhanda, Helmi Johannes dan Murjadi Ichsan dari RCTI; Erlan Hidayat, Dwi Roosdiyanto dan Haris Jauhari dari TPI. Sebagai Ketua Tim 13 yang pertama adalah Riza Primadi kemudian setelah itu yang kedua adalah Gilang Iskandar.

Tim 13 ini yang membuat draft RUUP versi TVSNI dan melakukan berbagai upaya terkait penyusunan RUUP seperti seminar, workshop, focus group discussion, lobi, pertemuan dengan para pemangku kepentingan industri penyiaran terutama DPR RI baik Komisi 1 maupun fraksi-fraksi. Tim 13 juga bertemu dengan Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Agum Gumelar sebagai Menteri yang ditunjuk Presiden sebagai wakil pemerintah untuk pembahasan RUUP dengan DPR, dan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Istana Merdeka. Bahkan Presiden Gus Dur berkenan membuka Seminar RUU Penyiaran TVSNI di Hotel Peninsula Slipi, Palmerah, Jakarta Barat. Pada masa berlakunya Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Penyiaran diwarnai dengan pro-kontra berkaitan dengan lembaga pengawas (BP3N). Di lain pihak dengan dihapusnya Departemen Penerangan Republik Indonesia oleh Presiden Abdurrahman Wahid, membuat substansi dari Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Penyiaran tidak lagi sesuai. Oleh sebab itu pada tahun 2002 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1997 dicabut dan tidak berlaku lagi dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran.[2]

Setelah berjalan, para anggota merasakan bahwa ikatan hubungan antar televisi terestrial swasta nasional tidak cukup hanya melalui sebuah forum komunikasi seperti TVSNI, tapi perlu diwadahi dalam sebuat asosiasi dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) yang memperjelas tujuan organisasi, memperjelas hak dan kewajiban anggota. Namun momentum saat itu belum tepat karena pembentukan televisi terestrial swasta nasional belum disetujui oleh Menteri Penerangan Republik Indonesia pada saat itu belum setuju dan beberapa waktu kemudian meletus gerakan reformasi yang membawa perubahan politik di tanah air.

2000-2018: Pembentukan ATVSI, penambahan anggota dan perkembangan

Pasca reformasi, setelah melalui beberapa kali rapat maka dimatangkan pembentukan asosiasi. Dan pada tanggal 4 Agustus 2000 terbentuklah Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI) oleh para perwakilan dari lima televisi terestrial swasta nasional pendiri yaitu RCTI, SCTV, Indosiar, ANteve dan TPI. Para pendiri menuangkan kesepakatan dalam sebuah risalah rapat yang ditandatangani seluruh peserta yang hadir yang memuat antara lain bahwa akan di buat AD/ART dan dibentuk organisasi kepengurusan ATVSI seperti Ketua dan Sekretaris Jenderal. Berdasarkan risalah rapat ini kemudian dibuatlah Akta oleh Notaris Risbeth, SH No. 26, tanggal 30 Januari 2001. Dengan demikian ATVSI sudah sah secara hukum. Untuk pertama kali terpilih sebagai Ketua adalah Anton Nangoy dari ANteve dan Sekretaris Jenderal Soeastomo Soepardji dari Indosiar untuk masa jabatan 2000-2003. Dan sebagai staf ATVSI yang pertama adalah Wida Wahyu Widyawati.[3]

Seiring berjalannya waktu maka keanggotaan ATVSI sejak tahun 2002 hingga kini bertambah sehingga saat ini terdiri dari sepuluh televisi terestrial swasta nasional yaitu RCTI, SCTV, Indosiar, antv (dahulu ANteve), MNCTV (dahulu TPI), MetroTV, Trans TV, Trans7 (dahulu TV7), GTV (dahulu Global TV) dan tvOne (dahulu Lativi).[4]

Sebagai pengurus kedua periode 2003-2006 dan 2006-2010 adalah Karni Ilyas dari SCTV sebagai Ketua Umum dan Zsa Zsa Yusharyahya dari MetroTV sebagai Sekretaris Jenderal. Sedangkan untuk periode 2006-2010 sebagai Sekretaris Jenderal adalah Nurhadi Poerwosaputro. Pada Periode Karni Ilyas dilakukan beberapa perubahan, yaitu istilah "Ketua" menjadi "Ketua Umum" dan nama Televisi Swasta Nasional Indonesia diubah menjadi Asosiasi Televisi Swasta Indonesia. Untuk kepengurusan, selain ketua ketua komisi juga dilengkapi dengan Ketua Harian (Executive Director) yaitu Uni Lubis dari ANTV dan Sekretaris Eksekutif (Executive Secretary) Gilang Iskandar dari RCTI.[5][6]

Erick Thohir dari tvOne terpilih sebagai Ketua Umum ATVSI periode 2010-2013 dan periode berikutnya yaitu 2013-2015, atau Ketua Umum yang ketiga. Dalam Rapat Umum Anggota ATVSI tanggal 10 November 2010 yang lalu, Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Umum dengan Sekretaris Jenderal yaitu Warnedy (Trans TV).[7]

Pada masa kepemimpinannya, Erick Thohir memprioritaskan tiga program yaitu: pertama, meningkatkan konten ATVSI terkait informasi publik sehingga dapat lebih memberikan inspirasi kepada masyarakat; kedua, meningkatkan kerjasama dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dalam rangka menyerap lebih banyak masukan dari masyarakat; ketiga, mempersiapkan masyarakat pertelevisian memasuki era multimedia dan integrasi. Selain itu, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas isi siaran anggota ATVSI serta agar dapat memberikan nilai-nilai positif bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia, Erick Thohir meningkatkan hubungan kerja sama ATVSI dengan KPI untuk mendengarkan saran-saran dan kritikan publik mengenai televisi. Dan untuk menghadapi arus besar konsolidasi dari berbagai pelaku industri media yang akan terjadi, ATVSI juga memikirkan konvergensi media yang akan dibutuhkan oleh media televisi, daring, cetak, ataupun radio.[8]

Ishadi S.K. dari Trans Media terpilih sebagai Ketua Umum ATVSI periode 2015-2018, atau Ketua Umum yang keempat. Dalam Rapat Umum Anggota ATVSI tanggal 4 Juni 2015 yang lalu, Ishadi S.K. terpilih menjadi Ketua Umum dengan Wakilnya Drs. Imam Soedjarwo M.Si. dari Indosiar, Syafril Nasution dari RCTI dan Sekretaris Jenderal Suryopratomo dari MetroTV.

Selama ini ATVSI telah aktif menjadi penghubung yang efektif dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) terkait dengan kegiatan anggota.

2019-sekarang: Era digital

Untuk periode 20192022, Ketua Umum ATVSI adalah Syafril Nasution dari MNC dengan Wakilnya Don Bosco Selamun dari MetroTV, dan Sekretaris Jenderal Gilang Iskandar dari Emtek serta Bendahara Ch. Suswati Handayani dari Trans7. Pemilihan dilakukan pada Rapat Umum Luar Biasa Anggota ATVSI tanggal 7 November 2019 di Financial Club, Graha CIMB Niaga, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Beberapa program kerja pengurus ATVSI periode ini antara lain: Mempersiapkan diri untuk memasuki era digital yang sekarang sudah merupakan keharusan. Menjadikan ATVSI sebagai sebuah lembaga yang dikenal dan dekat dengan masyarakatnya melalui berbagai macam kegiatan seperti pendidikan, sosial, dan bekerja sama secara aktif dengan Lembaga International baik sesama organisasi penyiaran maupun Lembaga Internasional seperti Asosiasi Jurnalis Internasional, Asosiasi Produser Televisi Internasional dan lain-lain untuk meningkatkan kompetensi para praktisi penyiaran agar dapat bersaing di kancah regional dan global.[9]

Daftar anggota

Berikut ini adalah daftar televisi terestrial swasta nasional yang menjadi anggota ATVSI:

Nama jaringan Nama perusahaan Alamat Situs web Pemilik
RCTI PT Rajawali Citra Televisi Indonesia MNC Studios, Jalan Raya Perjuangan No.1, Kebon Jeruk, Kebon Jeruk, Jakarta Barat www.rcti.tv Media Nusantara Citra
SCTV PT Surya Citra Televisi SCTV Tower, Senayan City, Jalan Asia Afrika Lot.19, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat www.sctv.co.id Surya Citra Media
MNCTV PT MNC Televisi Indonesia MNC Studios, Jalan Raya Perjuangan No.1, Kebon Jeruk, Kebon Jeruk, Jakarta Barat www.mnctv.com Media Nusantara Citra
antv PT Cakrawala Andalas Televisi The Convergence Indonesian Building Lt.26-28, Kawasan Rasuna Epicentrum, Jalan HR Rasuna Said, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan www.antvklik.com Visi Media Asia (melalui Intermedia Capital)
Indosiar PT Indosiar Visual Mandiri Jalan Damai No. 11, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat www.indosiar.com Surya Citra Media
MetroTV PT Media Televisi Indonesia Gedung Media Group, Jalan Pilar Mas Raya Kav.A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat www.metrotvnews.com Media Group
Trans7 PT Duta Visual Nusantara Tivi Tujuh Gedung Trans Media, Jalan Kapten P Tendean Kav.12-14A, Mampang Prapatan, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan www.trans7.co.id Trans Media
Trans TV PT Televisi Transformasi Indonesia www.transtv.co.id
tvOne PT Lativi Media Karya Kawasan Industri Pulo Gadung JIEP, Jalan Rawa Terate 2, Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur www.tvonenews.com Visi Media Asia
GTV PT Global Informasi Bermutu MNC Studios, Jalan Raya Perjuangan No.1, Kebon Jeruk, Kebon Jeruk, Jakarta Barat gtv.id Media Nusantara Citra

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Profil Diarsipkan 2017-12-12 di Wayback Machine.. Asosiasi Televisi Swasta Indonesia. Diakses tanggal 12 Maret 2016.
  2. ^ "Organisasi Penyiaran Memprotes RUU Penyiaran". Liputan6.com. 22 Februari 2001. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  3. ^ "ATVSI Desak DPR Tunda Pengesahan RUU Penyiaran". Tempo.co. 20 Oktober 2003. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  4. ^ Purwadi (15 November 2009). "Asosiasi Televisi Swasta Siap Dukung TPI". Okezone.com. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  5. ^ "Karni Ilyas Terpilih Lagi". hukumonline.com. 6 September 2006. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  6. ^ "MA Menangkan Gugatan ATVSI dan 11 Pemilik TV Atas KPI". detikcom. 25 Mei 2007. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  7. ^ Al Hamzah, Zaky (12 November 2010). Krisman Purwoko, ed. "Erick Thohir Terpilih Sebagai Ketua ATVSI". Republika. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  8. ^ "Erick Thohir Ketua Umum Asosiasi TV Swasta". Beritasatu.com. 11 November 2010. Diakses tanggal 12 Maret 2016. 
  9. ^ Putra, Ridho Insan (8 November 2017). Fahmi, Yusron, ed. "ATVSI dan KPI Gelar Pertemuan Bahas RUU Penyiaran". Liputan6.com. Diakses tanggal 8 November 2017. 

Pranala luar

Baca informasi lainnya:

French rugby union player Olympic medal record Men's Rugby union 1924 Paris Team Gilbert Gérintès (16 August 1902, Saint-Étienne – 15 May 1968) was a French rugby union player who competed in the 1924 Summer Olympics. In 1924 he won the silver medal as member of the French team.[1] References ^ Gilbert Gérintès. Olympedia. Retrieved 31 October 2021. External links profile Authority control databases: National France BnF data This article about a French Olympic medalist is a st…

Artikel ini bukan mengenai Cut Tari. Untuk bandar udara internasional di Kota Kupang, lihat Bandar Udara Internasional El Tari. Artikel biografi ini ditulis menyerupai resume atau daftar riwayat hidup (Curriculum Vitae). Tolong bantu perbaiki agar netral dan ensiklopedis. Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia. Bantulah memperbaikinya berdasarkan panduan penulisan artikel. (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk men…

Tumbas imperiales de las dinastías Ming y Qing Patrimonio de la Humanidad de la Unesco Caballos en el paseo sagrado de Ming Xiaoling. Tumba de Ming XiaolingLocalizaciónPaís China ChinaCoordenadas 32°03′37″N 118°50′04″E / 32.060305555556, 118.83456944444Datos generalesTipo CulturalCriterios i, ii, iii, iv, viIdentificación 1004Región Asia y OceaníaInscripción 2000 (XXIV sesión)Extensiones 2003, 2004[editar datos en Wikidata] Estatua de un León de …

1999 novel by Peter Anghelides This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) This article does not cite any sources. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Frontier Worlds – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (April 2020) (Learn how and when to…

Untuk orang lain dengan nama yang sama, lihat Soewondo. SoewondoAnggota Majelis Permusyawaratan RakyatMasa jabatan1 Oktober 1977 – 19 Maret 1978PendahuluJabatan baruPenggantiIpik AsmasoebrataDaerah pemilihanJakartaWakil Gubernur JakartaBidang Kesejahteraan RakyatMasa jabatan13 Mei 1966 – 5 Januari 1974PresidenSoehartoGubernurAli SadikinPendahuluJabatan baruPenggantiUrip WidodoWakil Gubernur JakartaBidang Pemerintahan Umum dan Sosial PolitikMasa jabatan7 Februari 1966 

Trinidad y Tobago en los Juegos Panamericanos Bandera de Trinidad y TobagoCódigo COI TTOCON Comité Olímpico de Trinidad y TobagoJuegos PanamericanosDeportistas 63 en 12 deportesAbanderado Nicholas Paul y Tiana GuyMedallasPuesto: 19 Oro1 Plata1 Bronce2 Total4 Cronología 2019 2023 2027 [editar datos en Wikidata] Trinidad y Tobago compitió en los Juegos Panamericanos de 2023 que se realizaron en Santiago, Chile, obteniendo 4 medallas: 1 oro, 1 plata y 2 bronces. La delegación a…

Терасні виноградники Лаво Країна  Швейцарія Адміністративна одиниця Во Статус спадщини світова спадщина ЮНЕСКО і landscapes and natural monuments of national importanced Площа 898 га і 1408 га Критерій Світової спадщини (2005) (iii)d[1], (iv)d[1] і (v)d[1] Офіційний сайт  Тера

Hakan Şükür Şükür bermain untuk Galatasaray pada tahun 2006Informasi pribadiTanggal lahir 1 September 1971 (umur 52)Tempat lahir Adapazarı, TurkiTinggi 191 m (627 ft)Posisi bermain PenyerangKarier junior SakaryasporKarier senior*Tahun Tim Tampil (Gol)1987–1990 Sakaryaspor 41 (19)1990–1992 Bursaspor 54 (11)1992–1995 Galatasaray 90 (54)1995 Torino 5 (1)1995–2000 Galatasaray 156 (108)2000–2001 Inter Milan 24 (5)2002-2003 Parma 15 (3)2003–2008 Galatasaray 146 (55)Total 5…

Дослідження майбутнього Огляд досліджень майбутнього[en] Прискорення змін Безготівкове суспільство[en] Глобальна катастрофа Майбутнє Земля Математика[en] Раси[en] Клімат[en] Дослідження космосу[en] Всесвіт Шкала Кардашова Закон Мура Вичерпання ресурсів Технологічна сингулярн…

Video gameCrazy Frog Racer 2Developer(s)Neko EntertainmentPublisher(s)Valcon GamesTurtle GamesPlatform(s)PlayStation 2, Microsoft WindowsGenre(s)RacingMode(s)Single-player, multiplayer Crazy Frog Racer 2 (known as Crazy Frog: Arcade Racer in North America) is a 2006 racing game developed by Neko Entertainment and the sequel to the 2005 racing game Crazy Frog Racer. It was published by Valcon Games in the United States and Turtle Games in the United Kingdom.[1] This game includes traditio…

Ini adalah nama Tionghoa; marganya adalah Song. Song YingxingLahir1587Yichun, provinsi Jiangxi, TiongkokMeninggal1666Dikenal atasEnsiklopedis, ilmuwan Proses peleburan biji besi untuk membuat besi tempa dari besi kasar, dengan ilustrasi yang tepat menampilkan beberapa orang perkerja yang sedang mengolah biji besi dengan tungku tempa, diambil dari Ensiklopedia Tiangong Kaiwu, 1637. Song Yingxing (Tradisional: 宋應星; Sederhana: 宋应星; Wade Giles: Sung Ying-Hsing; 1587-1666 M) adalah seoran…

Izaac HindomAnggota Dewan Pertimbangan AgungMasa jabatan6 Agustus 1988 – 31 Juli 2003PresidenSoehartoB.J. HabibieAbdurrahman WahidMegawati SukarnoputriGubernur Irian JayaMasa jabatan4 Agustus 1982 – 13 April 1988PresidenSoehartoWakilSugiyonoPoedjono PranyotoPendahuluBusiri SuryowinotoPenggantiBarnabas SuebuWakil Gubernur Irian JayaMasa jabatan22 November 1980 – 4 Agustus 1982GubernurSoetranBusiri SuryowinotoPendahuluJan MamoriboElias Paprindey (penjabat)Pengganti…

Private school in Gurutalawa, Welimada, Sri LankaS. Thomas' College, GurutalawaLocationGurutalawa, WelimadaSri LankaInformationTypePrivateMottoLatin: Esto Perpetua(Be Thou Forever)Religious affiliation(s)ChristianityDenominationAnglicanEstablished12 May 1942; 81 years ago (1942-05-12)FounderR. L. HaymanPrincipalS. P. NesakumarGenderMaleEducation systemNational Education SystemHouses  Reed  Garnier  De Saram  HaymanColor(s)Dark blue and black   Song…

British actor Peter Maddenin The Road to Hong Kong (1962)Born(1904-08-09)9 August 1904Ipoh, Federated Malay StatesDied24 February 1976(1976-02-24) (aged 71)Bognor Regis, Sussex, EnglandOccupationActor Peter Madden (9 August 1904 – 24 February 1976) was a British actor who was born in Ipoh in the Federated Malay States (now Malaysia).[1] Birth The son of Frederick Charles Linnet Butler-Madden and Margaret Teresa (née McCabe), Peter Madden's name at birth was Dudley Frederick Peter…

2008 film by Sylvester Stallone RamboTheatrical release posterDirected bySylvester StalloneWritten by Art Monterastelli Sylvester Stallone Based onJohn Ramboby David MorrellProduced by Avi Lerner Kevin King Templeton John Thompson Starring Sylvester Stallone Julie Benz Paul Schulze Matthew Marsden Graham McTavish Rey Gallegos Tim Kang Jake La Botz Maung Maung Khin Ken Howard CinematographyGlen MacPhersonEdited bySean AlbertsonMusic byBrian TylerProductioncompanies Millennium Films Nu Image[1…

Part of a series onEthnicity in Houston African Americans Czechs Hispanics and Latinos Mexicans Central Americans Asians Chinese Japanese Koreans Pakistanis Vietnamese Germans Jews Poles Roma vte As of the 2010 U.S. Census the number of people in the Houston area of Pakistani origin was counted as 27,856.[1] As of 2000, over 70% of the Muslims in Houston are Pakistani or Indian.[2] History In 2001 a woman being questioned by an off-duty sheriff's deputy about a theft at a grocery…

1928 film The Head ManTheatrical release posterDirected byEdward F. ClineScreenplay byGerald DuffyHoward J. GreenSidney LazarusHarvey F. ThewStory byHarvey F. ThewHarry Leon WilsonStarringCharles MurrayLoretta YoungLarry KentLucien LittlefieldE. J. RatcliffeIrving BaconCinematographyMike JoyceEdited byTerry O. MorseProductioncompanyFirst National PicturesDistributed byFirst National PicturesRelease date July 8, 1928 (1928-07-08) Running time65 minutesCountryUnited StatesLanguageEn…

Main article: Ambisonics This article's use of external links may not follow Wikipedia's policies or guidelines. Please improve this article by removing excessive or inappropriate external links, and converting useful links where appropriate into footnote references. (April 2020) (Learn how and when to remove this template message) This is a list of current or legacy Ambisonic hardware. Currently available Ambisonic hardware Microphone Arrays Presence in this list does not indicate that the manu…

2005 American horror comedy film This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Feast 2005 film – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (August 20…

1987 studio album by the Cars Door to DoorStudio album by The CarsReleasedAugust 25, 1987RecordedApril–May 1987StudioElectric Lady (New York City)GenreRock[1]Length46:43LabelElektraProducerRic OcasekThe Cars chronology Greatest Hits(1985) Door to Door(1987) Just What I Needed: The Cars Anthology(1995) Singles from Door to Door You Are the GirlReleased: August 1987 Strap Me InReleased: October 19, 1987 Coming Up YouReleased: January 1988 Professional ratingsReview scoresSourceRating…

Kembali kehalaman sebelumnya

Lokasi Pengunjung: 18.219.22.169