Ann TsukamotoAnn S. Tsukamoto Weissman (lahir 6 Juli 1952) adalah seorang peneliti sekaligus penemu sel punca Asia Amerika. [1] Pada tahun 1991, ia turut mematenkan sebuah proses yang akan membuat sel induk manusia diisolasi dan menunjukkan potensinya dalam mengobati pasien yang mengalami penyakit kanker payudara metastasis . [2] Tsukamoto berhasil menerima 13 paten selama karirnya yang sebagian besarnya berkaitan dengan sel induk hematopoietik manusia. [3][4] Tsukamanto memberikan kontribusi dan penelitian di di bidang medis dengan kemajuan yang luar biasa terkait penelitian sel punca, terutama dalam memahami sistem darah pasien kanker. Hal ini menunjukkan adanya potensi pengobatan untuk kanker dan gangguan neurologis, yang sebelumnya dianggap tidak ada. [5] [6] [7] KarirAnn Tsukamoto lahir di California pada tanggal 6 Juli 1952. Ia menyandang gelar sarjananya di University of California San Diego dan gelar Ph.D dalam imunologi dan mikrobiologi di University of California Los Angeles . [8] [9] [10] Pascadoktoralnya, sebagian besar pekerjannya dilakukan di Universitas California, San Francisco . [10] Hal yang ia kerjakan adalah gen wnt-1 dan mengembangkan model transgenik untuk kanker payudara. Wnt-1 kemudian ditemukan sebagai pemain kunci dalam jalur pembaruan diri sel induk. Tahun 1989 sampai tahun 1997, ia bergabung dengan perusahaan bioteknologi SyStemix, yang menemukan sel induk hematopoietik manusia (hHSC) dan memainkan peran utama dalam peluncuran program penelitian klinis untuk sel ini. Hasilnya, hHSC yang dimurnikan berhasil terbukti bebas kanker ketika diisolasi dari darah hematopoietik yang terkontaminasi kanker dari pasien dengan kanker yang menyebar, hal ini berhasil meregenerasi sistem pembentuk darah pasien setelah kemoterapi mieloablatif. Tahun 1998, Tsukamoto bergabung dengan StemCells Inc. dengan memegang beberapa peran kepemimpinan yang mengawasi isolasi dan penerapan sel punca saraf dan hati manusia untuk berbagai penyakit. Sebagai pemimpin tim ilmiah, ia berhasil menemukan sel punca sistem saraf pusat manusia dan mengidentifikasi kandidat sel punca kedua untuk hati. Di bawah bimbingannya, sel punca saraf manusia beralih ke pengembangan klinis awal untuk ketiga komponen sistem saraf pusat : otak, sumsum tulang belakang, dan mata . Potensi biologis dan aktivitas sel-sel ini dites kepada beberapa pasien, mencerminkan hasil yang diamati dalam studi praklinis pada hewan pengerat. [11][12] Tahun 2017, Tsukamoto merupakan seorang penemu pada tujuh paten AS yang dikeluarkan, enam di antaranya terkait dengan sel induk hematopoietik manusia. Pada tahun 2021, dia telah mencapai total 13 paten. [13] [14] Selain prestasinya dalam aplikasi paten dan hibah, ia juga dianugerahi Penghargaan Changemaker dari almamaternya (Universitas California San Diego) atas terobosannya dalam mengisolasi sel punca darah pada tahun 2023. [11] Referensi
|
